Kaltim Bangun Proyek KA Wahau Lubuk Tutung
Rabu, 04 Maret 2009 – 19:43 WIB
Awang pun menjelaskan, bahwa sementara itu, masalah infrastruktur di perbatasan juga akan dimaksimalkan, dengan membuka tujuh entry point ke Malaysia. Yang jelas secara garis besar, seperti disebutkannya, semua infrastruktur tersebut sangat penting untuk mengembangkan potensi yang ada di Kaltim.
“Kami misalnya, berhasil mengembangkan perkebunan, yang mencapai 390.000 hektar. Otomatis kan, jalan yang digunakan adalah jalan yang rusak itu. Akibatnya, bukan tambah baik, malah tambah rusak," katanya.
"Selain itu juga ada masalah listrik. Masa kita kaya batubara dan migas, tapi ironisnya kita masih miskin listrik,” ia menambahkan. (rie/JPNN)
JAKARTA - Pemprov Kaltim saat ini juga sedang mengusahakan proyek kereta api (KA) Wahau Lubuk Tutung senilai USD 900 juta, yang akan digunakan untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Triwulan I 2024: Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,06 Persen, Jumlah Penduduk Bekerja juga Naik
- Mobil Tertabrak Kereta Api di Pasuruan, 3 Orang Tewas
- Polda Sumsel Kawal PSN Agar Selesai Tepat Waktu
- Sahroni Minta Polda Metro Jaya Bantu Dishub DKI Tertibkan Parkir Liar yang Meresahkan
- Kebakaran di Cengkareng Jakarta Barat
- Divonis Ringan, Guru Silat di Jatim Ini Bisa Langsung Bebas