Kampanye Terakhir SBY-JK Tetap Saling Kritik

Kampanye Terakhir SBY-JK Tetap Saling Kritik
Foto: Raka Denny/JAWA POS
JAKARTA - Pada hari terakhir masa kampanye pemilihan presiden Sabtu (4/7), para capres-cawapres all-out menarik simpati. Pasangan nomor satu Mega-Prabowo total menggarap basis massanya di Jateng. SBY-Boediono mengadakan kampanye akbar di Jakarta. Pasangan nomor tiga, JK-Wiranto, menyisir salah satu provinsi yang memiliki penduduk terbesar, Jawa Timur.

Begitu berharganya hari terakhir itu, para capres-cawapres tersebut berkampanye hingga jam-jam terakhir menjelang batas deadline pukul 00.00 dini hari tadi. Misalnya, JK. Calon yang diusung Golkar-Hanura itu menutup kampanyenya dengan berdialog bersama redaksi Jawa Pos Group di gedung Graha Pena, Surabaya, tadi malam pukul 22.30, satu setengah jam sebelum pukul 00.00.

Bukan hanya JK yang datang ke Jawa Pos Group kemarin. SBY juga berkunjung ke redaksi pukul 08.00. Bila JK merapat ke Graha Pena Surabaya, SBY berkunjung ke Graha Pena di Jakarta. SBY berdialog dengan awak redaksi Jawa Pos, termasuk dengan redaksi di Surabaya lewat telekonferensi.

SBY maupun JK menyinggung debat yang telah mereka lakukan. SBY buka-bukaan tentang serangan-serangan yang dilancarkan capres JK saat debat terakhir pada 2 Juli lalu. Incumbent tersebut menyatakan, moderator seharusnya lebih tegas dalam menegakkan etika debat. Dengan demikian, tidak ada calon yang menyerang saat sesi debat belum dimulai.

JAKARTA - Pada hari terakhir masa kampanye pemilihan presiden Sabtu (4/7), para capres-cawapres all-out menarik simpati. Pasangan nomor satu Mega-Prabowo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News