Kelulusan di Sekolah Standar Nasional Diserahkan ke Sekolah

Kelulusan di Sekolah Standar Nasional Diserahkan ke Sekolah
Kelulusan di Sekolah Standar Nasional Diserahkan ke Sekolah
JAKARTA -- Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli Jalal mengatakan, sebanyak 25 persen soal Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) jenjang sekolah dasar/madrasah ibtidaiyah/sekolah dasar luar biasa (SD/MI/SDLB) yang disusun oleh penyelenggara UASBN tingkat pusat, akan dijadikan dasar untuk pemetaan.

"Kita akan mengecek bagaimana pencapaian mereka dari 25 persen soal yang kita buat secara nasional itu," ujar Fasli ketika ditemui  usai menyaksikan penandatangan kerja sama tentang beasiswa bagi calon guru dan guru di Papua antara Pemerintah Provinsi Papua dan Yayasan Universitas Pelita Harapan di Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Jakarta, Senin (3/5).

Fasli mengatakan, berdasarkan pemetaan itu, sekolah-sekolah yang terlalu rendah standarnya akan dibantu supaya meningkat. "Sekolahnya dibantu, gurunya dibantu, dan ditambah sarana prasarananya, " katanya.

Disebutkan, UASBN SD terdiri atas UASBN utama dan susulan. Untuk UASBN utama akan dilaksanakan mulai 4-6 Mei 2010. Mata pelajaran yang diujikan adalah Bahasa Indonesia (50 soal), Matematika (40 soal), dan IPA (40 soal) dikerjakan selama 120 menit. Sementara pelaksanaan UASBN susulan pada 10-12 Mei 2010.

JAKARTA -- Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli Jalal mengatakan, sebanyak 25 persen soal Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News