Kemenko Perekonomian: Kelapa Sawit Sangat Penting untuk Negara
Kamis, 12 Mei 2022 – 06:13 WIB

Kemenko Perekonomian mengatakan pemerintah memberikan perhatian penuh pada dinamika serta situasi terkait minyak sawit dan minyak nabati. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com
Kemudian, lanjut Musdhalifah pandemi Covid-19, kegagalan panen karena faktor iklim, ditambah dengan perkembangan geopolitik yang terjadi di kawasan Eropa telah menyebabkan disrupsi di pasar minyak nabati dunia khususnya Uni Eropa.
Rusia dan Ukraina merupakan negara produsen minyak biji bunga matahari (sunflower oil), konflik diantara kedua negara tersebut menyebabkan kelangkaan pasokan sunflower oil di beberapa negara anggota Uni Eropa.
“Hal-hal tersebut merupakan tantangan dan sekaligus peluang yang harus disikapi secara tepat oleh Indonesia sebagai produsen terbesar minyak kelapa sawit di dunia,” tegas Musdhalifah. (antara/jpnn)
Kemenko Perekonomian mengatakan pemerintah memberikan perhatian penuh pada dinamika serta situasi terkait minyak sawit dan minyak nabati.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
BERITA TERKAIT
- Kawasan Suaka Margasatwa Rimbang Baling Dibakar, Pelaku Langsung Ditangkap
- Pembukaan Lahan Sawit Berujung Karhutla, Polisi Langsung Tangkap Pelaku
- Curi Ratusan Buah Kelapa Sawit, Pria Pengangguran Ini Ditangkap, 2 Pelaku Masih Diburu
- Bocoran Tes Lanjutan Buat yang Mengincar Posisi di PalmCo
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD
- IJMI Sebut Pekerja Sawit Indonesia Rawan Dieksploitasi