Kepala RSPAD Tegaskan Kondisi Kesehatan Lukas Enembe Stabil

Kepala RSPAD Tegaskan Kondisi Kesehatan Lukas Enembe Stabil
Tangkapan layar - Kepala RSPAD Gatot Soebroto Albertus Budi Sulistya (tengah) menyampaikan jumpa pers di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (11/1/2023). (ANTARA/Benardy Ferdiansyah)

Tersangka Rijatono Lakka diduga menyerahkan uang kepada Lukas Enembe dengan jumlah sekitar Rp 1 miliar setelah terpilih mengerjakan tiga proyek infrastruktur di Pemprov Papua, yakni multiyears peningkatan jalan Entrop-Hamadi dengan nilai proyek Rp 14,8 miliar.

Kemudian, proyek multiyears rehab sarana dan prasarana penunjang PAUD Integrasi dengan nilai proyek Rp 13,3 miliar, dan proyek multiyears penataan lingkungan venue menembak outdoor AURI dengan nilai proyek Rp 12,9 miliar.

KPK menduga Lukas Enembe telah menerima pemberian lain sebagai gratifikasi yang berhubungan dengan jabatannya, yang mana berdasarkan bukti permulaan sejauh ini berjumlah sekitar Rp 10 miliar.

Untuk kepentingan penyidikan, KPK menahan Lukas Enembe selama 20 hari ke depan terhitung 11-30 Januari 2023 di Rutan KPK pada Pomdam Jaya Guntur.

Terkait kondisi kesehatan, KPK membantarkan penahanan Lukas Enembe untuk perawatan sementara di RSPAD sejak Rabu sampai dengan kondisi membaik sesuai dengan pertimbangan tim dokter.

Sementara itu, tersangka RL telah ditahan selama 20 hari pertama pada 5-24 Januari 2023 di Rutan KPK pada Gedung Merah Putih KPK, Jakarta. (antara/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Kepala RSPAD Letjen TNI Albertus Budi Sulistya menegaskan kondisi kesehatan Gubernur Papua Lukas Enembe dalam keadaan stabil.


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News