Kesannya Gerindra Merendahkan Diri Sendiri

jpnn.com, JAKARTA - Analis politik Hendri Satrio menyarankan agar elite Partai Gerindra berhenti kasak-kusuk soal bergabung dalam kabinet periode kedua pemerintahan Joko Widodo alias Jokowi.
Menurut pengajar di Universitas Paramadina ini, posisi Jokowi sekarang ini sudah cukup kuat dengan dukungan koalisi mayoritas partai di parlemen.
"Kalau Gerindra dikasih kursi enggak apa-apa juga, tetapi enggak usah ngarep-ngarep, diomong-omongin minta tiga kursi. Jadi kayak merendahkan Gerindra saja minta-minta," kata Hendri kepada jpnn.com, Selasa (8/10).
Karena itu, pendiri lembaga KedaiKOPI (Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia) ini menilai elite partai pimpinan Prabowo Subianto sebaiknya mengakhiri pemikiran bergabung ke kabinet Jokowi - Ma'ruf Amin.
"Enggak perlu minta-minta kursi, sudah akui saja 2019 ini yang menang adalah PDIP dan koalisinya. Nanti kalau 2024 Gerindra mau koalisi dengan PDIP terserah. Tetapi menurut saya sekarang tidak perlu berharap. Kalaupun benar dikasih Jokowi, anggap saja durian runtuh," tandasnya.(fat/jpnn)
Sudah akui saja 2019 ini yang menang adalah PDIP dan koalisinya. Nanti kalau 2024 Gerindra mau koalisi dengan PDIP terserah. Tetapi menurut saya sekarang tidak perlu berharap. Kalaupun benar dikasih Jokowi, anggap saja durian runtuh.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Dahnil Gerindra: Kami Menghormati
- Konon, Gerindra Sudah Ingatkan Ahmad Dhani Agar Bicara Hati-Hati Soal Isu Sensitif
- Tuntut Keadilan, Ratusan Kader Gerindra Banggai Gelar Aksi di Polres
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben
- Elite PKS Bertemu Petinggi Gerindra, Terlihat Santai Penuh Kehangatan, Dasco: Silaturahmi
- KPK Pastikan Tak Ada Kendala dalam Penyidikan Tersangka Anggota DPR Anwar Sadat