Kompak: Sebaiknya Boediono-Sri Mulyani Mengundurkan Diri

Kompak: Sebaiknya Boediono-Sri Mulyani Mengundurkan Diri
Kompak: Sebaiknya Boediono-Sri Mulyani Mengundurkan Diri
Pandangan akhir fraksi yang mayoritas  meminta Beodiono-Sri Mulyani sebagai orang yang bertanggung jawab dalam penggelontoran dan Rp6,7 triliun dianggap Fajdroel Rahman sebagai lampu hijau bagi pemerintahan SBY. Menurutnya, lampu hijau itu menunjukkan arah kerja Pansus yang akan memakzulkan Boediono. "Sebelum dimundurkan, lebih mengundurkan diri," tukasnya.

Fadjroel mengatakan persoalan akan terus berlarut-larut jika tidak segera mengundurkan diri. Menurutnya, permasalahan itu juga akan terus berdampak kepada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku presiden.

"Apa yang bisa dilakukan bila berkuasa tanpa dipercaya?," tanyanya.

Media pun kata Fadjroel pula tidak akan mementingkan pemberitaan kerja pemerintahan bila Boediono tetap menjabat. "Yang akan diburu terus kan kapan Boediono dimakzulkan. Seperti pemberitaan program 100 hari yang hilang karena pansus Century," katanya. (awa/fas/jpnn)

JAKARTA- Koalisi Masyarakat Anti Korupsi (Kompak) menyarankan agar mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Boediono yang kini menjabat sebagai Wakil


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News