KPK Harus Klarifikasi Anis Matta
Jumat, 20 April 2012 – 04:48 WIB
JAKARTA - Sekretaris Fraksi PAN, Teguh Juwarno meminta KPK harus mengklarifikasi dan membuktikan kebenaran pernyataan tersangka kasus dugaan suap alokasi Dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (DPPID) dalam APBN 2011, Wa Ode Nurhayati, yang menuding Wakil Ketua DPR dari Fraksi PKS, Anis Matta turut serta dalam penentuan alokasi dana itu. ”Saat ini publik banyak mempertanyakan kinerja KPK yang terkesan gamang, khususnya dalam beberapa kasus korupsi. Kasus penetapan tersangka Anggelina Sondakh dan Miranda Gultom, kenapa lambat sekali dan tidak ditindaklanjuti dengan penahanan dan penyidikan,” tegasnya.
”KPK harus mengklarifikasi dan tidak boleh ada tebang pilih. Kami percaya KPK akan bertindak objektif dan independen,” ujar Teguh Juwarno di Gedung DPR, Kamis (19/4).
Baca Juga:
Teguh juga mengkritik sikap KPK yang pada kasus-kasus tertentu terlihat gamang dan tidak ada kemajuan dalam penyelidikannya, seperti kasus suap pemilihan Deputi Gubernur BI dan Kasus Wisma Atlet yang juga belum memeriksa Angelina Sondakh dan Miranda Gultom walau sudah dijadikan tersangka beberapa bulan lalu.
Baca Juga:
JAKARTA - Sekretaris Fraksi PAN, Teguh Juwarno meminta KPK harus mengklarifikasi dan membuktikan kebenaran pernyataan tersangka kasus dugaan
BERITA TERKAIT
- Puspom TNI dan Propam Polri Menggelar Rapat, Pelat Dinas hingga Bentrok Jadi Sorotan
- ORI Sarankan Seleksi CASN Ditunda hingga Pilkada Serentak 2024 Selesai, Begini Respons Junimart
- Fawer Sihite Terima Dukungan Anak Muda untuk Maju Pilkada Kota Siantar
- Tahun Ini Kasus DBD Tertinggi Terjadi di Sumsel
- Pasukan Brimob dari Nabire dan Timika Bergerak ke Intan Jaya
- PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Mengenai Gibran, Begini Kata Tim Hukum