KPK Tidak Ingin Dimanfaatkan Untuk Kepentingan Partai Tertentu
Sabtu, 05 April 2014 – 03:48 WIB

KPK Tidak Ingin Dimanfaatkan Untuk Kepentingan Partai Tertentu
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak ingin dimanfaatkan dalam kepentingan politik. Hal ini menyusul lima bendera PDI Perjuangan yang dipasang di depan kantor KPK di Jalan H.R. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta. "Kami atas nama KPK tidak menghendaki sekitar gedung KPK oleh parpol tertentu atau caleg tertentu kemudian dimanfaatkan dengan berbagai macam cara yang mereka tempuh untuk menunjukkan mereka komit dengan KPK," kata Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas di KPK, Jakarta, Jumat (4/4). Padahal, lanjut Busyro, sampai saat ini tidak satupun partai politik yang berada di DPR menyatakan menarik revisi Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana.
jpnn.com - "Jadi kalau itu tidak dilakukan, cuma pasang bendera itu orang lalu menertawakan partai itu sendiri," tandas Busyro.
Berdasarkan pantauan, sedikitnya ada lima bendera PDI Perjuangan terpasang di depan Gedung KPK. Kelima bendera yang berukuran cukup besar itu dipasang di tiang-tiang pancang monorail. (gil/jpnn)
Baca Juga:
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak ingin dimanfaatkan dalam kepentingan politik. Hal ini menyusul lima bendera PDI Perjuangan yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sosok Almarhum Gus Alam, Kader Muda PKB Penggerak Kiai di Jateng
- Soal Menteri Salah Bicara, Prabowo: Natalius Pigai, Maklumlah
- Sosialisasi MBG di Tulungagung, Legislator Ajak Masyarakat Wujudkan Indonesia Emas
- Jan Maringka: JM Podcast Membedah Problematika Hukum di Indonesia
- Gus Alam Meninggal Dunia Setelah 4 Hari di ICU Akibat Kecelakaan
- 5 Fakta Mahasiswi Membunuh Kekasihnya, Sudah Pacaran 3 Tahun