KPU Bantah Tudingan Bambang Widjojanto: Di KPPS Ada 810 Ribu Orang, Bagaimana Berbuat Curang
Senin, 22 April 2019 – 13:20 WIB
BACA JUGA: Mau Persoalkan Hasil Pemilu 2019 ke PBB? Ini Kata Prof Mahfud
Sebelumnya, mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto menilai buruk proses Pemilu 2019. Sebab, kecurangan mewarnai proses demokrasi lima tahunan ini dari mulai masa persiapan, pencoblosan, hingga penghitungan suara.
"Pemilu kali ini disebut sebagai pemilu terburuk setelah reformasi," kata Bambang ditemui di Jakarta Selatan, Minggu (21/4). (mg10/jpnn)
Simak Video Pilihan Redaksi:
Menurut Viryan tudingan kecurangan secara sistematis tidak berdasar karena jajaran KPU level bawah berasal dari kalangan masyarakat yang beragam.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
BERITA TERKAIT
- PDIP Menggugat KPU ke PTUN, Arief Poyuono Bakal Ajukan Gugatan Intervensi
- Ketua KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Sebagai Calon Terpilih Pilpres 2024
- Ganjar-Mahfud Absen saat KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres
- Ekspresi Anies-Muhaimin saat Menghadiri Penetapan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024
- Gugatan Disidangkan di PTUN, Tim Hukum PDIP Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran
- Butuh 6.048 PPS dan 780 PPK Untuk Pelaksanaan Pilkada di Daerah ini