Lacak Kadhafi, Inggris Terjunkan Tim SAS
Jumat, 02 September 2011 – 05:50 WIB
"Kami sengaja mengincar orang-orang Kadhafi yang berada di lapis kedua dan ketiga. Bukan mereka yang berada di lapis pertama," kata Buhagiar.
Baca Juga:
Salah satunya adalah Obeidi. Dari orang-orang lapis kedua dan ketiga itulah, NTC menggali informasi sebanyak-banyaknya soal keberadaan Kadhafi dan orang-orang terdekatnya. Termasuk, para pejabat lapis pertama Libya.
"Kami bernegosiasi dengan mereka (pejabat lapis dua dan tiga yang ditangkap) dan berusaha mencapai kesepakatan," lanjut Buhagiar. Berdasar serangkaian interogasi itulah, NTC yakin, Kadhafi masih berada di Libya. Menurut Buhagiar, ada dua tempat potensial yang menjadi lokasi persembunyian pemimpin berpangkat kolonel tersebut. Yakni, Sirte dan kawasan Bani Walid.
Dua wilayah itu sama-sama berada di sekitar ibu kota (Tripoli). Jika Sirte berada di kawasan timur dengan jarak sekitar 450 kilometer, Bani Walid terletak di sebelah tenggara Tripoli. Sesuai dengan janjinya, NTC akan memberikan amnesti kepada sekutu Kadhafi yang menyerah dan berbalik mendukung mereka.
TRIPOLI - Rezim Muammar Kadhafi semakin lemah. Setelah harus mengungsi ke Kota Sirte (kota asal Kadhafi) karena pemberontak berhasil menduduki Kota
BERITA TERKAIT
- DPR Dorong Pemerintah Perkuat Diplomasi untuk Perdamaian di Timteng
- Militer Israel Klaim Bunuh Pentolan Jamaah Islamiyah Lebanon
- 1.119 WNI Berhasil Direpatriasi dari Kawasan Berbahaya Sepanjang 2023
- Xi Jinping Ingin China Jadi Mitra Amerika, Bukan Pesaing
- Guru Besar UI Khawatirkan Dampak Konflik Timur Tengah terhadap Indonesia
- Indonesia Jalin Program Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa