Laporan Keuangan Daerah Membaik
Rabu, 03 April 2013 – 06:54 WIB
Menurut Hadi, perbaikan LKPD bisa terlihat dari bertambanhnya jumlah daerah provinsi/kabupaten/kota yang mendapat opini WTP dan berkurangnya jumlah daerah yang menerima opini TMP.
Untuk LKPD 2011, jumlah penerima WTP sebanyak 67 daerah, naik hampir dua kali lipat dibanding LKPD 2010 yang hanya 34 daerah. Sebaliknya penerima opini TMP turun dari 121 daerah pada 2010 menjadi 96 daerah pada 2011. "Ini patut diapresiasi," katanya.
Di tingkat provinsi, lanjut Hadi, perbaikan terjadi cukup signifikan. Misalnya, pada 2011, dari 33 provinsi, penerima WTP mencapai 10 provinsi (30 persen), naik dibanding 2010 yang hanya 6 provinsi. Adapun provinsi penerima TMP turun dari 5 menjadi 4.
Di tingkat kabupaten, jumlah penerima opini WTP naik dari 16 menjadi 36 (9 persen dari total 395 kabupaten). Adapun penerima TMP turun dari 105 menjadi 85. Sedangkan di tingkat kota, penerima opini WTP mencapai 21 (23 persen dari total 92 kota), naik dibanding 2010 yang sebanyak 12. Adapun penerima TMP turun dari 11 menjadi 7.
JAKARTA - Akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah belum memuaskan. Buktinya, puluhan pemerintah daerah (pemda) masih mendapat sanksi dari Kementerian
BERITA TERKAIT
- Dorong Gerakan Hidup Sehat Dilakukan Secara Masif, Lestari Moerdijat Khawatir Soal Ini
- Presiden Ingin Urusan Honorer Tuntas Tahun Ini, Pemda Mangkir Layak Diberi Sanksi
- Irjen Iqbal: Bhara Daksa 91 Bersaudara Selamanya
- Sekjen KLHK Imbau Rimbawan IPB University Jadi Teladan Pembangunan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
- 22 Kloter Jemaah Calon Haji Terbang Perdana 12 Mei
- Kehangatan Bhara Daksa 91 Melepas Teman Purnatugas: Penuh Kebersamaan dan Kekeluargaan