Logo Diganti Wajah Hitler, KFC Gugat Gerai di Bangkok

Logo Diganti Wajah Hitler, KFC Gugat Gerai di Bangkok
Gerai fried chicken di Bangkok yang menggunakan wajah Adolf Hitler sebagai logo. FOTO: ist
BANGKOK - Pengelola makanan cepat saji Kentucky Fried Chicken (KFC) dibuat berang oleh ulah pemilik salah satu gerai ayam goreng di Bangkok. Bagaimana tidak, pengelola gerai itu tak lagi memplesetkan nama atau warna merah yang jadi cap dagang perusahaan fast food asal Kentucky itu. Mereka bahkan mengganti gambar sang ikon sekaligus pencipta KFC Kolonel Sanders dengan wajah pemimpin Nazi, Adolf Hitler.

Juru bicara KFC yang dikonfirmasi laman huffingtonpost, menyebut mereka berniat menggugat pemilik gerai karena jelas-jelas telah melakukan pelanggaran merek dan sama sekali tak berhubungan dengan KFC asli yang berpusat di Gardiner Lane Louisville, Kentucky. "Kami sangat keberatan dan sedang mempertimbangkan mengajukan langkah hukum," ucapnya.

KFC versi "Adolf Hitler" jadi perhatian media Inggris dan Amerika setelah seorang penggarang buku perjalanan Andrew Spooner memposting foto restoran tak lazim itu di Twitter pada 29 Mei lalu. Terlihat jelas foto Kolonel Sanders yang jadi logo KFC sejak tahun 2006, diganti gambar Hitler berikut kumis tipisnya di bawah hidung.

Seorang pengunjung yang ditemui dailymail menyebut rasa ayam "Hitler" cukup enak. Pengunjung bernama Alan Robertson itu sempat bertanya pada sang pemilik kenapa menggunakan gambar Hitler sebagai ikon toko mereka. Kata sang pemilik Hitler imejnya cukup baik. Entah jawaban sekenanya atau serius, yang pasti sensasi yang dibuatnya bakal berbuntut panjang karena manajemen KFC seperti dikutip dari huffingtonpost, Rabu (10/7), berniat mengajukan gugatan. (pra/jpnn)
Berita Selanjutnya:
Jepang Hidupkan Lagi PLTN

BANGKOK - Pengelola makanan cepat saji Kentucky Fried Chicken (KFC) dibuat berang oleh ulah pemilik salah satu gerai ayam goreng di Bangkok. Bagaimana


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News