Manajemen PSMS Medan Wajib Dengarkan Saran Peter Butler Ini

jpnn.com, MEDAN - PSMS Medan masih terpuruk di dasar klasemen sementara Liga 1 2018. Pelatih PSMS, Peter Butler pun meminta skuat hingga aspek manajemen untuk bisa bekerja sama.

“Jadi tidak cukup hanya skil individu pemain saja. Tapi kerja sama semua pihak, baik pemain dan manajemen untuk bisa keluar dari zona degradasi,” tutur Butler.

Dengan cara itu, diyakini Butler, tim akan naik dari dasar klasemen sementara Liga 1. Dimulai dari kesejahteraan pemain hingga fasilitas latihan yang memadai.

“Pengaruh dari luar selalu ada, tapi saya akan berada paling terdepan untuk mengatasinya. Dan, saya hanya ingin semua pemain bersedia bekerja keras, dan saya akan berdiri memperjuangkan kesejahteraan pemain, sepanjang mereka mau bermain dengan disiplin dan berusaha untuk berkembang,” ujarnya via WhatsApp, Rabu (15/8/2018).

Untuk itu, dia meminta manajemen memenuhi kebutuhan sesuai isi kontrak pemain. “Kami butuh tempat dan fasilitas latihan yang lebih baik.

“Dan memastikan apa-apa saja yang tertera dalam kontrak dipenuhi secara tepat waktu. Terkhusus pada momen krusial saat ini, saat kita ingin bertahan di Liga 1,” bebernya.

PSMS sejak ditangani Butler memang memiliki kebiasaan beda. Dia banyak menghabiskan waktu latihan di Stadion Teladan daripada di Kebun Bunga. Hal ini berbeda saat PSMS di bawah asuhan Djajang Nurdjaman.

Butler yakin targetnya membawa tim tetap berada di Liga 1. “Anggaran PSMS sangat kecil. Tim memerlukan motivasi yang jelas dari manajemen, bukan sekadar kata-kata. Saya sudah pernah menangani tim yang situasinya sama seperti ini. Perlu komitmen yang jelas dan setiap orang harus bekerja keras untuk keluar dari kekacauan ini,” pungkasnya.(nin)