Masa Darurat Diperpanjang, Nasib Olimpiade Tokyo Makin tak Jelas

Masa Darurat Diperpanjang, Nasib Olimpiade Tokyo Makin tak Jelas
Seorang perempuan dengan masker di wajahnya berjalan di depan jam penghitung mundur 100 hari menjelang Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo, Jepang, Rabu (14/4/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Issei Kato/wsj.

Panel penasihat pemerintah menyetujui perpanjangan hingga 20 Juni, kurang lebih satu bulan sebelum Olimpiade, yang telah setahun ditunda karena pandemi, dimulai pada 23 Juli.

Langkah tersebut dilakukan karena publik Jepang masih sangat menentang penyelenggaraan Olimpiade.

Dalam beberapa pekan terakhir, pengusaha terkemuka hingga surat kabar yang mensponsori Olimpiade menyerukan agar acara tersebut dibatalkan.

Namun, penyelenggara dan pejabat Jepang mengatakan Olimpiade akan terus berlanjut, dengan tetap mengikuti buku pedoman yang mengatur protokol keamanan.


Ketegangan Olimpiade

Ketua Persatuan Dokter Jepang Naoto Ueyama memperingatkan, Olimpiade dapat memunculkan jenis baru virus corona Olimpiade Tokyo. Ia pun mendesak pembatalan untuk mencegah bencana.

Kepala Asosiasi Medis Tokyo Haruo Ozaki, mengatakan, penyelenggara minimal harus melarang kehadiran penonton.

Asosiasi Medis Tokyo merupakan organisasi dengan lebih dari 20.000 anggota.

Masa darurat akibat Virus Corona (COVID-19) diperpanjang, nasib pelaksanaan Olimpiade Tokyo makin tak jelas.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News