Masih Banyak Siswa Belum Pilih Prodi SBMPTN 2019

Masih Banyak Siswa Belum Pilih Prodi SBMPTN 2019
Siswa SMA. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

Sayangnya Surkam tidak bisa membeberkan rincian nilai acuan tersebut. Sebab menurut dia nilai acuan itu belum tentu cocok untuk siswa dari bimbel lainnya. Dia mengatakan nilai acuan tersebut diolah dari nilai kelulusan SBMPTN selama ini dan indikator-indikator lainnya.

Dengan adanya nilai acuan tersebut, minimal bisa memudahkan siswa dari BTA untuk memilih prodi saat mendaftar SBMPTN. ’’Sampai saat ini pilihan prodi yang sudah ditentukan sangat beragam. Ada juga yang memilih kedokteran,’’ tuturnya.

Pada prinsipnya Surkam mengatakan pilihan pertama diarahkan pada prodi yang benar-benar diminati dan dicita-citakan oleh sang anak. Entah itu kedokteran, teknik, sastra, atau keguruan. Kemudian untuk pilihan kedua ditujukan untuk memilih prodi yang memiliki peluang besar diterima.

Misalnya ada anak yang mendapatkan nilai UTBK tinggi dan bercita-cita menjadi dokter. Anak tersebut bisa memilih prodi pendidikan dokter di kampus papan atas seperti Universitas Indonesia (UI) atau sejenisnya. Kemudian pada pilihan kedua tetap prodi kedokteran, tetapi di kampus yang persaingannya tidak terlalu ketat.

Menurut dia dalam SBMPTN 2019 ini para bimbel tidak memiliki panduan. Karena benar-benar menggunakan sistem baru. Di mana pelamar melaksanakan ujian dahulu, baru kemudian nilainya digunakan untuk mendaftar.

Dia memperkirakan pada SBMPTN berikutnya lebih mudah memetakan nilai acuan untuk tiap-tiap prodi di seluruh perguruan tinggi. Acuannya berdasarkan nilai pelamar yang diterima dalam SBMPTN sekarang.

Wakil Ketua I Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Joni Hermana menuturkan, nilai UTBK 1 dan 2 mana yang akan dipakai tidak dipilih oleh siswa. Sistem yang akan memilih ketika peserta mendaftar prodi PTN. Artinya, sistem yang akan memilah dan menghitung dari dua nilai UTBK itu secara otomatis.

”Mana yang nilainya lebih besar. Apakah itu UTBK 1 atau 2, nilai itulah yang akan dipakai,” tutur mantan rektor ITS Surabaya itu. Jadi, peserta tidak perlu bingung memilih prodi.

Sebagian calon pendatar SBMPTN 2019 ditengarai masih menimbang-nimbang memilih program studi (prodi) mana yang dilamar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News