Masjid di Depok-nya Dallas

Masjid di Depok-nya Dallas
Dahlan Iskan ikut menyiapkan menu buka puasa di sebuah masjid di DeSoto, Dallas, Amerika Serikat. Foto: Disway

Garis biru di Google itu tidak terbaca jelas: saya kesasar. Salah masuk highway. Lalu terbawa arus derasnya highway. Sampai jauh. Lalu salah lagi. Masuk highway yang lain lagi. Total menjadi setengah jam.

Alhamdulillah ketemu. Semula saya tidak percaya kalau masjidnya di alamat ini. Ini kan kompleks supermarket. Dan pusat jajan.

Saya pun mendongak. Memutar pandangan. Ke sekeliling kompleks.

Oh… itu dia. Ada menara kecil. Di atas bangunan yang itu. Dengan cincin bulan di atasnya. Langsung saya percaya: yang itu masjidnya.

Memang masih sepi. Yang tampak ramai adalah kios di seberang masjid: kios burger. Juga di pom bensin di dekatnya.

Atau di Supermercado Monterry. Ini pasti supermarketnya orang Mexico. Mungkin pemiliknya berasal dari kota Monterry. Tidak jauh dari Laredo.

Inilah masjid dengan lapangan parkir terluas. Jadi satu dengan lapangan parkir supermarket. Masjid DeSoto ini dulunya memang perkantoran. Dibeli tahun 1997. Dijadikan masjid.

Sambil menunggu magrib  saya membuat video. Itu dia satu jamaah datang. Terlihat dari topi hajinya. Dan brewoknya. Sekalian ia saya masukkan video: berasal dari Palestina.

Masjid DeSoto ini dulunya perkantoran. Dibeli tahun 1997. Dijadikan masjid. Inilah masjid dengan lapangan parkir terluas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News