Megawati Singkirkan Microphone Wartawan

Megawati Singkirkan Microphone Wartawan
Megawati Singkirkan Microphone Wartawan
Perlakuan tak menyenangkan juga dialami M Noor Kanwa, fotografer Batam Pos. Kanwa dihalang-halangi oleh petugas keamanan saat hendak mengabadikan sesi konferensi pers yang digelar panitia. Padahal, posisi Kanwa cukup jauh dari narasumber, yakni sekitar 3 meter. "Panitia keamanan Rakornas itu malah berdiri di depan saya dan menghalangi kamera saya," keluh Kanwa,

Sikap kurang simpatik yang ditunjukkan mantan presiden ke-3 RI dan petugas keamanan Rakornas PDI-P II tersebut disayangkan wadah profesi kewartawanan di Batam. Ketua Persatuan Wartawan Indonesia Reformasi (PWI Reformasi) Kota Batam, Rumbadi Dalle, menuding Megawati dan panitia Rakornas tak paham undang-undang.

"Kalau perlakuan Mega dan panitia seperti itu, buat apa lagi diliput? Apa gunanya wartawan diundang, harusnya mereka yang paham undang-undang menghormati profesi wartawan yakni mencari berita," kata Rumbadi yang juga wartawan Majalah Tempo ini.

Ditegaskan bahwa sesuai Undang-undang Pers, wartawan seharusnya diberi kebebasan dengan tetap memegang penuh kaidah-kaidah jurnalistik, bukannya malah dihalangi-halangi.

BATAM - Ketua Umum PDI-Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menolak diwawancarai wartawan usai makan malam pada acara pembukaan Rakornas II PDI Perjuangan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News