Mendagri Akui Masih Banyak Pejabat Manja dan Ingin Dilayani

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengajak semua pejabat memiliki inisiatif sendiri dalam menjalankan tugasnya tanpa diingatkan terlebih dahulu. Ini disampaikannya karena ia melihat masih banyak pejabat, terutama di daerah yang hanya menunggu laporan di balik meja kerjanya tanpa berkeinginan memantau langsung di lapangan.
"Masih banyak oknum pejabat yang dalam menjalankan tupoksinya dalam posisi 'menunggu bola' bukan menjemput bola. Sikap demikian sangat ironis karena presiden, menteri, gubernur dan bahkan beberapa wali kota, bupati atau gubernur saja mau turun dan blusukan ke kampung, jalan dan ke pasar," ujar Mendagri dalam keterangannya pada JPNN.com, Minggu (8/3).
Tak hanya itu, Tjahjo miris melihat masih adanya pejabat yang selalu ingin dilayani. Padahal, tegasnya, pejabat diangkat untuk melayani masyarakat. Bukan sebaliknya. Tjahjo enggan merinci contoh pejabat jenis tersebut. Namun, ia mengaku menemukan banyak pejabat demikian.
"Masih banyak pejabat yang sikapnya manja, ingin dilayani. Padahal mereka sejatinya adalah pelayan masyarakat yang mesti mengabdikan waktu, tenaga dan pemikirannya, bukan cuma basa-basi datang, duduk manis, dan pulang," sambung Tjahjo.
Tjahjo berharap gerakan ke lapangan dan memantau langsung dilakukan semua pejabat sehingga hasil kerja setiap instansi dapat dilaporkan dengan benar dan dapat dipertanggungjawabkan.(flo/jpnn)
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengajak semua pejabat memiliki inisiatif sendiri dalam menjalankan tugasnya tanpa diingatkan terlebih
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Seleksi PPPK Tahap 2 Berlangsung hingga 30 Mei 2025, BKN Beri Info Skor CAT
- Lewat Operasi Gurita, Bea Cukai Tegal Gagalkan Peredaran 1,3 Juta Batang Rokok Ilegal
- Human Initiative Gelar Flash Sale Kurban untuk Bantu Masyarakat Pelosok Negeri
- Calon Haji Asal Tulungagung Meninggal Dunia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci
- Asido Hutabarat: Kurator Wajib Mengamankan Aset Pailit
- Belum Puas, Prabowo Ingin Biaya Haji RI Lebih Murah Lagi