Menyerang Polisi, Pengedar Narkoba Tewas Ditembak

jpnn.com, BANJARMASIN - Seorang pengedar narkoba berinisial S ditembak polisi karena melawan dan menyerang petugas saat akan ditangkap di Kalimantan Selatan.
Pengedar narkoba yang mengalami luka tembak itu akhirnya meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit terdekat, Minggu (3/4) malam.
Anggota Polres Banjarbaru terpaksa mengambil tindakan tegas dan terukur dengan menembak S yang menyerang petugas dengan senjata tajam saat penangkapan.
"Petugas niatnya melumpuhkan karena terdesak setelah S melakukan perlawanan dengan membawa sebilah parang saat akan diamankan," kata Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i di Banjarmasin, Rabu (6/4).
Rifa’i mengatakan penangkapan S oleh anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Banjarbaru merupakan hasil pengembangan kasus kejahatan narkotika jenis sabu-sabu yang tengah ditangani.
Awalnya, pada Jumat (1/4), polisi mengamankan dua orang atas penyalahgunaan narkotika di Banjarbaru.
Dari keterangan kedua orang itu, petugas kembali mengamankan satu tersangka lain berinisial MS.
Dari pengakuan MS, narkotika didapatkan dari S sehingga polisi berupaya menangkap yang bersangkutan di Martapura, Kabupaten Banjar, hingga akhirnya insiden penembakan tersebut terjadi.
Seorang pengedar narkoba tewas ditembak karena menyerang polisi menggunakan senjata tajam.
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Menyambi Jual Sabu-Sabu, Sapar Ditangkap di Musi Rawas
- Denpom TNI Kantongi Bukti Transfer Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung
- Begini Update Kasus Penembakan 3 Polisi saat Menggerebek Judi Sabung Ayam di Lampung
- Polda Riau akan Tetapkan Tersangka Kasus SPPD Fiktif yang Rugikan Negara Ratusan Miliar
- Ini Modus Baru Pengedar Narkoba di Bandung, Lihat