Mereka juga Gondrong Mirip Para Personel Koes Plus

Mereka juga Gondrong Mirip Para Personel Koes Plus
T-Koes saat tampil di Plaza Blok M, Jakarta (23/1). Foto: Glandy/Jawa Pos

Walaupun terinspirasi Koes Plus, T-Koes mengaku punya ciri khas. Yakni stage act alias cara mereka membawakan lagu ketika tampil.

”Kalau dulu kan Koes Plus membawakan lagu dengan santai, kalau kami sih lebih energik dan interaktif sama penonton,” ujar Jim, lantas tertawa.

Benar saja. Ketika tampil, T-Koes selalu mengajak penonton bernyanyi atau berjoget bersama. Bahkan, mereka juga sering meminta penonton untuk memberikan usulan alias request lagu Koes Plus untuk dinyanyikan.

Dari segi kostum pun, T-Koes berbeda dengan Koes Plus. Para personel T-Koes selalu mengenakan busana seragam.

Busana tersebut tidak akan bisa ditemukan di butik mana pun karena dirancang dan dibuat secara khusus oleh Wati.

Nah, di tengah kesibukan itu, kabar menyedihkan tersebut datang: Yon, sosok junjungan mereka, jatuh sakit pada 2016. Ketika Yon diopname di rumah sakit, para personel T-Koes membesuknya.

Saat itu, entah karena apa, Yon kembali memberikan nasihat. ”Kalau saya sudah tiada, kalian akan jadi penerus saya,” katanya waktu itu.

Tak disangka, itu adalah nasihat terakhir yang diterima para personel T-Koes. Pada 5 Januari lalu, Yon wafat. Para personel T-Koes merasa mendapat amanat dari sang legenda untuk terus berkarya.

T-Koes ingin menjadi band pelestari Koes Plus yang membawakan lagu-lagu sang legenda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News