Militan Pakistan Dikaitkan dengan Bom New York

Militan Pakistan Dikaitkan dengan Bom New York
Sebuah ucapan selamat yang dikeluarkan kelompok militan untuk pelaku teror di Times Square. Foto : AP
ISLAMABAD – Kelompok Taliban di Pakistan mengklaim sebagai otak bom bensin yang gagal meledak di Times Square, New York, akhir pekan lalu. Menyusul insiden bom bensin dalam sebuah SUV yang diparkir tak jauh dari pusat teater, Broadway, Sabtu (1/5), pihak berwenang AS merilis video dari kelompok Taliban Pakistan.

Dalam video itu, pimpinan Taliban Pakistan menjanjikan serangkaian serangan di kota-kota besar di Amerika sekiat. Seperti dikutip dari Associated Press, pihak berwenang AS menunjukkan potensi keterkaitan antara kelompok militan di Pakistan dengan bom di Times Square. Pihak AS memang menganggap kelompok militan di Pakistan tidak memiliki infrastruktur global untuk melakukan serangan di luar Pakistan. Namun demikian, mereka tetap bisa melakukan ekspansi dengan mengandeng sekutu-sekutunya seperti Al Qaeda atapun kelompok militan lainnya.

Video terakhir berdurasi sembilan menit yang dirilis IntelCenter-sebuah grup di AS yang memonitor media kelompok militan- menggambarkan ketua kelompok Taliban Pakistan, Hakimullah Mehsud, yang sempat dikabarkan tewas. Mehsud memang tidak secara spesifik menyebut New York sebagai sasaran.

Namun dalam video tertanggal 4 April itu Mehsud menjanjikan serangan teror di AS. "Insya Allah, secepatnya dalam beberapa hari atau bulan, masyarakat Muslim akan melihat buah dari kesuksesan serangan fedayeen kami di AS," ujarnya.

ISLAMABAD – Kelompok Taliban di Pakistan mengklaim sebagai otak bom bensin yang gagal meledak di Times Square, New York, akhir pekan lalu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News