MKD Diminta Usut Tuntas Kasus Adu Jotos Dua Anggota DPR

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta Mahkamah Dewan Kehormatan (MKD) segera menuntaskan kasus dugaan pemukulan terhadap pimpinan Komiwi VII DPR Mulyadi yang dilakukan anggota komisi VII dari FPPP, Mustofa Assegaf.
Politikus Partai Gerindra ini berharap penegakan kode etik dewan oleh MKD dalam kasus ini tidak mengendur karena DPR akan memasuki masa reses.
"(Kasus dugaan pelanggaran etik) harus diselesaikan, artinya harus ada kata putus, tuntas. Jangan sampai digantung, harus diproses," kata Fadli Zon di gedung DPR, Kamis (23/4).
Karena kasus ini juga dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh korban pemukulan, MKD diminta ikut mempertimbangkan proses hukum tersebut dalam sidang MKD.
Karena kasus ini berkaitan dengan dugaan pelanggaran etik di DPR, fadli menyerahkan sepenuhnya prosesnya ke MKD dalam membuktikan ada tidaknya pelanggaran yang dilakukan Mustofa.
"Harus dibuktikan benar ada tidaknya pemukulan. Kan itu penjelasannya berbeda-beda antara pihak satu dengan pihak lain, jangan kita mengintervensi biarkan proses itu berjalan dulu," tambahnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta Mahkamah Dewan Kehormatan (MKD) segera menuntaskan kasus dugaan pemukulan terhadap pimpinan Komiwi VII
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Letjen Kunto Batal Digeser, Eks Aster KSAD Menyarankan TNI Cermat Memutasi Prajurit
- Surat Ini Bikin Mutasi Letjen Kunto Arief Dianggap Bermuatan Politis
- Hardiknas, Rahmat Saleh Dorong Gen Z Sumbar Adaptif Terhadap Tantangan Zaman
- Polisi Ungkap 6 Tersangka di Balik Kerusuhan May Day Semarang
- M Qodari Dinilai Paling Siap Gantikan Hasan Nasbi