Oknum Aparat Langgar Sistem Ganjil-genap, Petugas Dishub tak Digubris

Oknum Aparat Langgar Sistem Ganjil-genap, Petugas Dishub tak Digubris
Sejumlah kendaraan melintas di depan rambu pemberitahuan ganjil genap menjelang Simpang Utan Kayu, Jakarta Timur, Senin (9/9/2019). Foto: ANTARA/Andi Firdaus

jpnn.com, JAKARTA - Kebijakan perluasan sistem ganjil-genap di wilayah DKI Jakarta mulai diterapkan hari ini (9/9). Sejumlah mobil pribadi plat nomor polisi genap yang dikendarai oknum aparat dari sejumlah instansi pemerintah tampak melanggar area ganjil-genap di Jalan Pramuka, Jakarta Timur.

"Kami sifatnya hanya mengingatkan saja untuk mereka putar balik, sebab penindakan ada di ranah kepolisian (mobil pribadi). Kecuali kendaraan barang berplat nomor hitam, kita bisa tindak," ujar petugas Dishub DKI Jakarta, Budi Wibowo, di Jakarta, Senin.

Sejak pukul 06.00 WIB, Budi Wibowo bersama rekannya, Danang Wibisono telah bersiaga di Simpang Utan Kayu yang menjadi perlintasan pengendara dari arah Universitas Negeri Jakarta menuju Jalan Pramuka.

Sejumlah oknum pengendara berseragam polisi, kejaksaan dan sejumlah instansi pemerintah lainnya tampak melintas di kawasan ganjil genap tersebut menggunakan mobil berplat pribadi genap.

"Perluasan (ganjil-genap) ya pak?. Maaf saya sedang buru-buru ke kantor ada apel," ujar salah satu oknum pengendara mobil genap berseragam Kejaksaan Negeri saat disetop oleh petugas Dishub.

Bahkan seorang oknum pengendara berseragam polisi hanya memberi kode hormat kepada petugas Dishub saat mobil pribadinya yang bernomor genap melintas di Simpang Utan Kayu.

Budi maupun Danang tampak menjalankan tugasnya untuk meminta oknum aparat tersebut memutar arah mengambil jalur alternative. Namun arahan tersebut tidak digubris, mobil yang dikendarai aparat pun tetap melaju ke Jalan Pramuka.

"Biarin aja, yang penting kita sudah coba ingatkan. Nanti juga kena 'batunya'," kata Danang.

BACA JUGA: DPRD DKI Harus Perjuangkan Pencabutan Pergub Ganjil Genap

Menurut Danang pihaknya telah memasang rambu kawasan ganjil genap, tepat menjelang Simpang Utan Kayu.

Selain Jalan Pramuka, terdapat tiga perlintasan lainnya di Jakarta Timur yang juga diterapkan rekayasa lalin ganjil genap, di antaranya Jalan MT Haryono, Jalan DI Panjaitan dan Jalan A Yani. (Andi Firdaus/ant/jpnn)


Perluasan sistem ganjil genap mulai diterapkan hari ini, sejumlah oknum aparat justru melanggar aturan tersebut.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News