Pansus Sepakati Panggil 24 Pakar
Selasa, 15 Desember 2009 – 20:02 WIB
Pansus Sepakati Panggil 24 Pakar
JAKARTA - Panitia Angket kasus Bank Century menyepakati akan mengundang 24 ahli untuk memberikan keterangan pada rapat panitia angket. Dari 24 ahli yang telah disepakati oleh Pansus Angket itu, sebagian ada yang sudah dikonfirmasi dan ada yang masih dalam proses konfirmasi. Dikatakan Idrus, keterangan para ahli akan menjadi pertimbangan dan masukan bagi panitia angket untuk menentukan tema-tema yang akan dibahas dalam pengungkapan kasus Bank Century sekaligus sebagai bahan pertimbangan dalam perumusan rekomendasi yang akan disampaikan panitia angket kepada Presiden.
"Ke-24 nama-nama ahli yang sudah ditetapkan Pansus diminta menyiapkan diri untuk memberikan keterangan soal Bank Century mulai dari proses merjer, proses bailout (penyaluran dana talangan), sampai setelah proses bailout," kata Ketua Pansus Century, Idrus Marham, usai rapat konsolidasi di ruang Pansus DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (15/12).
Baca Juga:
Mereka yang dipastikan akan diundang pansus antara lain, Dradjat Wibowo, Ichsanuddin Noorsy, Hendri Saparini, Yanuar Rizky, Jimly Assidiqi, Tholib Sukiantono, Yenti Gunarsih, Sukoyo, Irman Putra Sidin, Refly Harun, Bambang Purnomo, Purbaya Yudi Sadewo, Revrizond Baswir, Rudi Satrio, Toni Prasetyantono, Prasetyantoko, Amin Sunaryadi, Sigit Pramono, Fauzi Ihsan, Saidi Irsan, Rian Nugroho, dan Arifin Sutyaatmadja. "Itu baru 22 nama, sisanya dua lagi masih jadi pertimbangan, yakni Pradjoto dan Kwik Kian Gie," imbuhnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Panitia Angket kasus Bank Century menyepakati akan mengundang 24 ahli untuk memberikan keterangan pada rapat panitia angket. Dari 24 ahli
BERITA TERKAIT
- Golkar Mengakui SOKSI Kepemimpinan Ahmadi Noor Supit
- P2PD: Gus Imin Dorong Kepala Daerah dari PKB Giat Berinovasi
- Pengamat: Rekayasa Penangkapan Cawabup Bengkulu Selatan Ii Sumirat Lebih Parah dari Politik Uang
- Sikat Mafia Tanah, Sahroni Bakal Berkoordinasi dengan Kapolri, Jaksa Agung, dan BPN
- Ahmad Dhani Irit Bicara Saat Hadiri Pemeriksaan di MKD DPR
- Pertumbuhan Ekonomi Melemah, Marwan Demokrat: Saatnya Pemerintah Ambil Langkah Nyata & Terukur