Pelaku Pembunuhan Nakes RSUD Idaman Ditangkap, Begini Pengakuannya

Sehingga korban pun mempersilakan ketiga tamunya masuk dan sempat mengobrol perihal rencana acara.
"Di sela ngobrol, pelaku meminta kepada korban untuk diambilkan asbak rokok. Saat korban ke dapur mengambil asbak, di sinilah pelaku mulai melancarkan aksinya," kata Tajuddin.
Dalam mengeksekusi target, Roni bersama Majid mengikuti korban ke arah dapur. Secara tiba-tiba, korban langsung didorong ke dalam kamar mandi untuk dihabisi.
Sementara pelaku lain siaga di teras rumah korban memantau kondisi sekitar.
"Korban sempat melawan, sehingga pelaku langsung menikam dengan sajam di bagian dada dan leher, dua kali hingga tewas di tempat," beber Tajuddin.
Selanjutnya, ketiga pelaku mengambil laptop merek Toshiba dan sebuah iPhone. Harapan mereka bisa menguras saldo rekening korban melalui aplikasi E-Banking. "Setelah itu mereka kabur," katanya.
Ternyata, hasilnya gawai rampasan itu cuma dibarter dengan satu paket sabu-sabu. Pengedar yang menadah iPhone tersebut juga tengah diburu aparat.
Baca Juga: Mbak Farida Setiap Hari Buka Warung Sayur, Ternyata Cuma Kedok Belaka
Kasus perampokan disertai pembunuhan terhadap tenaga kesehatan (nakes) RSUD Idaman Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Rundy Irama, 26, akhirnya terungkap.
- Cucu Bunuh Nenek di Karawang Demi Emas 100 Gram, Begini Kejadiannya
- Denpom TNI Kantongi Bukti Transfer Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung
- Mau Kabur ke Luar Kota, Pelaku Pembunuhan Wanita di Bekasi Ditangkap
- Otoritas Gaza Tuduh Israel Tangkap 360 Tenaga Kesehatan
- Hakim yang Vonis Bebas Ronald Tannur Sampaikan Pernyataan Mengejutkan
- Pilu Bocah di Tangerang Tewas Terbakar, Pelakunya Pacar Ibu Korban