Pembunuh Janda Anak Satu di Bekasi Akhirnya Ditangkap, nih Tampangnya
Namun sebelum kabur pelaku sempat meninggalkan secarik kertas bertuliskan nomor telepon keluarga korban.
“Semalaman aku menangis di samping jenazahnya, menyesali apa yang sudah terjadi. Sebelum pulang ke desa aku tuliskan nomor telepon keluarganya di secarik kertas di samping jenazah korban,” sesal Hengki.
Diceritakan pelaku, awal mula berkenalan dengan korban lewat media sosial Facebook, sekitar Maret 2019. Dari seringnya chating di medsos akhirnya keduanya bersepakat untuk bertemu.
Dengan dibiayai pelaku pada Agustus 2019, korban pun pergi bertolak dari Banjarmasin menuju Jakarta. “Kami sepakat janjian bertemu di Jakarta. Sebelumnya saya transfer uang Rp3,3 juta untuk tiket pesawatnya,” kenangnya.
BACA JUGA: Antisipasi Penyebaran COVID-19, Mal-mal Besar Tutup Selama 14 Hari, Mulai Hari Ini
Kapolres Empat Lawang, AKBP Eko Yudi Karyanto SIk ketika dikonfirmasi membenarkan adanya pelaku yang menyerahkan diri. “Pelaku sudah dibawa anggota Polres Bekasi,” tukasnya. (eno)
Hengki, 36, pelaku pembunuhan terhadap seorang janda, Nia Paramita, 40, akhirnya diamankan polisi Rabu (1/4), setelah lima hari jadi buronan.
Redaktur & Reporter : Budi
- Jasad Korban Penembakan di Kapuas Hulu Belum Diautopsi, Ini Alasannya
- Pembunuh Penjual Nasi Goreng di Cilincing Terancam 15 Tahun Bui
- Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Penjual Nasi Goreng di Cilincing
- Tampang Pelaku Pembunuhan Saat Sahur
- Pria yang Bunuh dan Kubur Istri di dalam Rumah Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana
- Motif Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang Terungkap, Tak Disangka