Pemilu 2019 Tanggal Berapa? Ini Jawaban Mahasiswa

Pemilu 2019 Tanggal Berapa? Ini Jawaban Mahasiswa
Kapuspen Kemendagri Bahtiar (kiri) dan Dian Permata, Peneliti Senior SPD. Foto: Humas Kemendagri for JPNN.comjak

“Pertama, pemerintah, pemda, parpol, Penyelengara Pemilu dan pihak lainnya termasuk kampus-kampus perlu melakukan program sosialisasi pemilih berbasis segmentasi pemilih. Langkah ini sebagai upaya untuk mencapai target angka tingkat partisipasi 77,5%. Kedua, pemilihan media kanalisasi untuk mahasiswa dapat dilakukan melalui media berbasis internet diantaranya media social, Facebook, Instagram, twiter dan lain sebagainya,” pungkasnya.

Kapuspen Kemendagri Bahtiar yang memandu acara mengatakan, Kemendagri selama ini sudah menjalin kemitraan dengan Sindikasi Pemilu dan Demokrasi (SPD). Baik dalam penyusunan UU Pemilu maupun hasil kajian – kajian demokrasi lainnya.

Sebagai pemandu acara, Bahtiar menggali dan mengupdate hasil penelitian SPD, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kritis.

“Saat ini dalam posisi tahapan kampanye, ada waktu sekitar 5 bulan lagi menuju hari H pemungutan suara. Sebenarnya masyarakat mengetahui dan memahami atau tidak bahwa akan ada Pemilu Serentak yang hari ‘H’ nya di 17 April 2018, terlebih targetan tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 adalah 77,5%,” tanya Bahtiar yang lantas dijawab Dian dengan memaparkan hasil penelitiannya. (jpnn)


Perlu terobosan metode dan media untuk meningkatkan partisipasi kalangan mahasiswa pada Pemilu 2019, tanggal berapa sih?


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News