Pengungsi Afghanistan Kesulitan Mencari Rumah di Australia

Pengungsi Afghanistan Kesulitan Mencari Rumah di Australia
Survei tersebut menemukan bahwa sebagian besar pengungsi Afghanistan merasa bahagia di Australia, tetapi kesulitan mencari rumah. ()

Survei, yang dilakukan oleh badan pemukiman pengungsi AMES Australia tersebut bertanya kepada lebih dari 100 pengungsi Afghanistan untuk lebih memahami aspirasi dan pengalaman mereka.

"Hasilnya menunjukkan kepada kita apa yang berjalan baik untuk hidup mereka dan apa masalah mereka," kata juru bicara AMES, Laurie Nowell.

"Ini dapat membantu kami memberikan dukungan dan rujukan."

Pada Agustus 2021 lalu, Amerika Serikat menarik pasukan terakhirnya dari Afghanistan, mengakhiri kehadiran militernya selama dua dekade di negara itu.

Taliban dengan cepat menguasai negara itu, merebut ibu kota pada 15 Agustus.

"Itu adalah perasaan terburuk dalam hidup saya," kata Amiri.

Ia mengkritik Taliban ketika bekerja sebagai presenter berita untuk Radio Televisi Afghanistan.

"Saya harus meninggalkan Afghanistan hanya dengan pakaian yang saya kenakan."

Sebuah survei terhadap pengungsi Afghanistan yang melarikan diri dari Taliban di tahun 2021, menemukan mereka merasa diterima dan senang tinggal di Australia

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News