Penipuan Berkedok Pengobatan Alternatif
Senin, 17 Mei 2010 – 04:30 WIB

Penipuan Berkedok Pengobatan Alternatif
Haryono menyampaikan, Aris tidak sendiri melancarkan aksinya. Dia dibantu oleh seseorang yang tugasnya datang ke rumah-rumah untuk mempromosikan kemampuan Aris menyembuhkan penyakit. Dan lagi, setelah dicek ke toko-toko obat, bukannya herbal di dalam kapsul yang diberikannya, melainkan serbuk mirip jamu.
Hal ini menjadi kekhawatiran akan dampak buruk dari obat yang diberikan Aris. Karena bukan hanya hilang materi, namun mengancam jiwa pasien. “Saya hanya peduli. Karena tak menutup kemungkinan dia masih mencari mangsa. Sampai sekarang juga saya masih mencari dia, terakhir katanya kost di Cucimanah, tapi dicari nggak ketemu,” kata sesepuh Gapensi Kota Cirebon ini.
Haryono yang menderita komplikasi ini menambahkan, dia belum melapor ke yang berwajib, namun rencana itu ada. Karena barangbukti berupa kapsul serta sejumlah dokumen yang berhubungan dengan Aris telah dimiliki. (hen/aj/jpnn)
HARJAMUKTI- Hati-hati memilih pengobatan alternatif. Kalau salah, kondisi kesehatan justru makin memburuk.Seperti yang dialami Haryono Suyitno, warga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Polisi Kantongi Nama Pelaku Pembacokan Tewaskan Danang di Semarang
- Nyawa Danang Melayang Setelah Dibacok OTK di Semarang
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- Bergulat dengan Begal, Iptu Noval Kena Tembak, Pelaku Kabur
- Sepanjang April 2025, Polresta Bandar Lampung Ringkus 28 Tersangka Narkoba