PKS Tolak Kenaikan BBM di Rapat Paripurna, Anak Buah Megawati Menyela Begini

Mereka menganggap penolakan kenaikan harga BBM itu tidak sesuai tempatnya.
“Ini bukan momentum untuk menyatakan sikap politik. Pimpinan mohon izin, ini bukan ruangnya,” ujar Ketua Fraksi PDI Perjuangan Gembong Warsono.
Gembong pun meminta kepada pimpinan DPRD bersikap tegas agar tidak ada pernyataan politik di luar agenda rapat.
“Tolong pimpinan hal seperti ini tegas, momentum rapat paripurna ini adalah penyampaian LP P2APBD. Tidak ada penyampaian sikap politik partai. Tolong itu jadi catatan pimpinan,” ujarnya.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Misan Samsuri selaku pimpinan rapat pun meminta anggota fraksi tidak ada yang berbicara di luar konteks acara.
“Catatan buat teman-teman, hari ini apa yang disampaikan Ketua Fraksi PDIP itu sudah betul. Jadi, tolong jangan melebar ke mana-mana,” tegas Misan.
Sebelum mengakhiri pernyataannya, anggota Fraksi PKS lalu mengangkat kertas yang menolak kenaikan harga BBM.
“PKS menolak kenaikan BBM,” tulis kertas yang diangkat anggota Fraksi PKS. (mcr4/jpnn)
Anggota Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta menyuarakan penolakan terhadap kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dalam rapat paripurna.
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
- Sekjen PKS Apresiasi Kepedulian Gubernur Kaltim pada Pendidikan
- Bersama Koalisi Pemerintah, PKS Makin Kukuh Melayani & Membela Rakyat
- Pramono Minta Dikritik Selama Menjabat Sebagai Gubernur DKI
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Aboe Bakar: Kepala Daerah dari PKS Harus Selaras dengan Prabowo
- Ormas Kebablasan Bukan Diselesaikan dengan Revisi UU, tetapi Penegakan Hukum