Polri Ancam Mutasi Kapolres yang Gagal Atasi Street Crime

jpnn.com, JAKARTA - Wakapolri Komjen Syafruddin menyoroti soal maraknya aksi kejahatan jalanan atau street crime. Menurut dia, street crime mudah ditangani. Berbeda dengan menangangi teroris yang memerlukan cara khusus.
“Kami beri waktu satu bulan, begal, street crime itu sama saja kaya miras oplosan harus selesai, gampang menyelesaikannya, enggak sulit seperti teroris,” kata dia di Mabes Polri, Selasa (10/7).
Dia menegaskan, Mabes Polri bakal mengevaluasi pimpinan wilayah yang dianggap tak becus dalam menangani kasus street crime.
Bahkan dia mengaku bakal memutasi pimpinan wilayah tersebut. “Apakah itu kapolresnya, kapolseknya, kami tinggal ganti aja, kan gampang. Satu bulan saya kasih waktu,” tegas dia.
Syafruddin mengaku sudah empat kali mengingatkan jajaran untuk bisa menuntaskan street crime. Kalau nanti tetap banyak kasusnya, dia akan bersikap tegas. “Saya tidak pernah meleset ya. Satu bulan tidak selesai kami ganti, gampang,” tandasnya. (mg1/jpnn)
Wakapolri Komjen Syafruddin menyoroti soal maraknya aksi kejahatan jalanan atau street crime. Menurut dia, street crime mudah ditangani
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Tingkat Kepuasan terhadap Pemerintah Capai 80 Persen, Peran TNI-Polri Dinilai Signifikan
- RUU Polri Dinilai Membuat Polisi Superbody
- RUU Polri Belum Masuk Prolegnas, RUU KUHAP Justru di Depan Mata
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI