Prancis Coba Pendekatan Ofensif

Prancis Coba Pendekatan Ofensif
SKEMA - Pelatih Prancis, Raymond Domenech (dua dari kiri), berbicara kepada skuadnya dalam salah satu sesi latihan mereka. Foto: AFP Photo/Franck Fife/FIFA.com.
Sementara, besar kemungkinan, Kosta Rika sendiri tidak bakal diperkuat pemain-pemain terbaiknya. Dalam persiapan kualifikasi Piala Emas Concacaf, caretaker pelatih Ronald Gonzalez lebih banyak memanggil pemain-pemain muda. Nama-nama yang familiar tinggal Bryan Ruiz dan Christian Bolanos. Gonzalez sendiri menggantikan pelatih Rene Simoes yang dipecat lantaran gagal meloloskan Kosta Rika ke PD 2010.

Kembali ke Prancis, meski sebenarnya masih punya waktu lima hari sebelum deadline penentuan skuad yang dibawa ke Afsel, yakni pada 1 Juni mendatang, Domenech sudah menyatakan bahwa 23 pemain yang kini berkumpul di Tignes sudah tak bisa berubah lagi. Artinya, sampai deadline nanti, tidak akan ada pencoretan ataupun pemanggilan pemain di luar skuad yang sekarang. Spekulasi bahwa Domenech akan mencari pengganti untuk Lassana Diarra yang mengalami kelainan sel darah merah, juga tidak terbukti. Dia menegaskan bahwa skuad yang ada bakal dipertahankan hingga bertolak ke Afsel.

"Sangat sulit bagi saya untuk mencoret salah satu pemain yang sudah berlatih di Tignes. Tapi akhirnya Lass yang harus keluar, karena memang mengalami masalah. Saya tidak akan menggantikannya," papar Domenech, seperti dikutip Associated Press.

"Saya menaruh kepercayaan besar pada 23 pemain yang sudah berkumpul di sini. Selama latihan di sini, mereka sudah membuktikan bahwa mereka layak dan bisa diandalkan Prancis di Afsel," papar Domenech lagi. "Saya memutuskan untuk mengurangi beban mereka. Kini, tidak ada lagi ancaman pencoretan," tambahnya.

TIGNES - Prancis banyak dikecam oleh berbabai pihak selama kualifikasi Piala Dunia (PD) 2010, karena gaya mainnya yang monoton. Sebagai tim yang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News