Presiden Afganistan Selamat dari Serangan Taliban

Presiden Afganistan Selamat dari Serangan Taliban
Presiden Afganistan Selamat dari Serangan Taliban
KABUL - Kelompok separatis Taliban akhirnya mengaku sebagai pelaku penyerangan istana kepresidenan Afganistan. Melalui juru bicara Zabihullah Muhajid, kelompok Taliban menyatakan bahwa mereka memang mengutus beberapa martir untuk melakukan penyerangan berdarah tersebut.

“Beberapa martir kami memang melakukan penyerangan terhadap istana presiden, kantor menteri pertahanan serta Hotel Ariana,” demikian kata Muhajid melalui pesan singkat seperti dilansir laman BBC, Selasa (25/6).

Bagi Taliban, rangkain penyerangan terhadap istana kepresidenan Afganistan memang dianggap sebagai salah satu hal yang efektif. Sebab, istana presiden tersebut berdekatan dengan kantor menteri keamanan dan Hotel Ariana yang dijadikan sebagai markas CIA.

Tapi, serangan yang dilakukan Taliban ternyata tak berjalan mulus. Mereka hanya bisa sekedar menciptakan situasi mencekam. Sebab, pada akhirnya, semua pelaku berhasil ditembak mati oleh petugas kepolisian Kabul.

KABUL - Kelompok separatis Taliban akhirnya mengaku sebagai pelaku penyerangan istana kepresidenan Afganistan. Melalui juru bicara Zabihullah Muhajid,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News