Pria Pemaksa Cewek Beradegan Solo, Ada 2 Korban Lagi

Pria Pemaksa Cewek Beradegan Solo, Ada 2 Korban Lagi
Pria Pemaksa Cewek Beradegan Solo, Ada 2 Korban Lagi. Terasngka saat di Polrestabes Surabaya. Foto Jawa Pos/JPNN.com

Kasus ini berawal saat DY, warga Surabaya Timur menjadi korban penculikan, Jumat (26/5) pekan lalu. Dia lalu disekap di dalam kamar hotel dan dipaksa untuk beradegan seks solo.

Radar Surabaya (Jawa Pos Group), Jumat (2/6) melaporkan, informasi dari sumber di kepolisian mengatakan bahwa peristiwa penculikan ini dimulai saat DY dan teman prianya berboncengan mengendarai sepeda motor di Jalan Kenjeran Surabaya.

Tiba-tiba, laju motor mereka dipotong oleh sebuah mobil warna hitam. Setelah keduanya berhenti, seorang pria pengemudi mobil membuka kaca dan turun menghampiri DY.

Kemudian, pria tersebut mengatakan kepada DY dan temannya bahwa ia adalah anggota Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polrestabes Surabaya.

Setelah DY masuk mobil, pelaku tersebut menyuruh teman DY ke Polrestabes Surabaya dan memintanya menunggu di sana. Setelah teman DY pergi, pelaku lantas membawa DY berputar-putar.

Sepanjang perjalanan itu, di dalam mobil pelaku, DY diminta melepas seluruh pakaiannya.

DY pun menuruti permintaan pelaku lantaran diancam dan ditodong dengan pistol. Setelah telanjang, pria itu meminta DY untuk memeragakan aksi solo seks dengan cara merangsang alat vitalnya sendiri.

Setelah pria tadi puas melihat DY bermain solo seks, korban pun diminta memakai bajunya kembali. Tapi rupanya pelaku tak puas sampai di situ. Berikutnya, DY diajak ke sebuah hotel di kawasan Surabaya Timur. (yua/jay)


Penyidikan polisi terhadap aksi Widarta Prawiro, 36 yang memaksa cewek beradegan solo menemukan petunjuk baru. Korbannya tidak hanya DY, 21 tapi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News