PU Klaim Sabang Bebas Banjir

PU Klaim Sabang Bebas Banjir
PU Klaim Sabang Bebas Banjir
Agus mengungkapkan, kedua rumah pompa di Jalan Pangeran Jayakarta dibantu dengan penambahan pompa di Jalan Rajawali Selatan. Bahkan pompanya menggunakan jenis yang dapat meloloskan sampah. Sehingga daya sedot pompa tak mengalami gangguan ketika didalamnya terhisap sampah. Rencananya, pada 2012 akan membangun pompa di muara Sungai Ciliwung Pantai Marina.

Sementara itu, untuk menanggulangi genangan yang kerap terjadi di Jalan Sabang-Wahid Hasyim ketika turun hujan deras telah dibangun crossing (Gorong-gorong) di bawah Jalan MH Thamrin sedalam 2 meter dan lebar 4 meter. Crossing itu menghubungan saluran di Jalan Wahid Hasyim ke samping Gedung Surya. Selanjutnya, dipompa ke Sungai Cideng. Selama ini telah ada dua crossing namun diameternya kecil sehingga tak menampung debit air.

Terkait dengan genangan yang kerap terjadi di Jalan Letjen Soeprapto, Agus Priyono menambahkan, masih perlu pembenahan. Namun keberadaan Banjir Kanal Timur (BKT) sangat berpengaruh untuk menarik air dari Sungai Sunter. Sedangkan genangan air akibat dampak keberadaan tiang pancang bangunan halte busway di atas saluran, diatasi dengan membuat sodetan. "Memang sejumlah ruas jalan di Jakarta Pusat belakangan terjadi genangan lantaran salurannya tertahan tiang halte busway, tapi telah diatasi dengan membuat sodetan," tukasnya. (rul)

JAKARTA - Sudin Pekerjaan Umum (PU) Tata Air Jakarta Pusat mengklaim bahwa sejumlah kawasan yang telah dilakukan perbaikan drainase akan terbebas


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News