Pungli Masih Hantui TKI Mudik

TANGERANG – Lebaran tidak hanya milik pekerja Indonesia di dalam negeri, tenaga kerja yang berada di luar negeri pun memanfaatkan momentum ini untuk pulang kampung. Dari data yang dimiliki oleh Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), gelombang kedatangan TKI periode mudik lebaran tidak berbeda jauh dari tahun lalu. Dalam 10 hari periode lebaran yang dimulai H-2 hingga H+8 tercatat 12.145 TKI yang akan ditampung di terminal 4 TKI di Selapajang, Tangerang.

Kepala BNP2TKI Jumhur Hidayat mengemukakan bahwa pihaknya akan menindak tegas oknum-oknum yang mencoba memanfaatkan momentum lebaran dengan menarik pungutan liar dari TKI.

“Kami akan tindak tegas. Apalagi saat ini semua sudah digaji, mulai porter, supir dan semua petugas di terminal ini digaji oleh pemerintah. Pemerintah mengeluarkan dana Rp 80 miliar untuk memperbaiki sistem ini,” ujarnya saat menerima kepulangan TKI di terminal 4 TKI, Tangerang, Sabtu (27/9).

Jumhur mengemukakan pihaknya telah menindak tegas dengan memecat 5 porter (pembawa barang) yang tertangkap basah memeras TKI. Proses penindakan tersebut terus dilakukan secara berangsur-angsur untuk memberantas pungli. Saat ini porter di terminal 4 TKI digaji perbulan Rp 1,8 juta. Jumlah ini lebih besar dari gaji pegawai negeri sipil (PNS) golongan III.

“Kalau ada TKI yang secara sukarela memberikan sebagian rejekinya pada aparat BNP2TKI itu kita tidak bisa melarang. Tapi kalau ada oknum yang sengaja meminta atau bahkan memeras, akan kita tindak tegas,” ungkapnya.

Jumhur menambahkan pihaknya terus terbuka untuk berbagai masukan yang dilakukan oleh masyarakat untuk memberikan kenyamanan pada TKI. Hingga kini, beberapa kali sidak dilakukan dalam proses kepulangan TKI tersebut.

Terminal 4 TKI sendiri memiliki kapasitas menampung kepulangan hingga 2.000 TKI, namun rata-rata angka yang akan diterima dibatasi dhingga 1.500 TKI untuk menjaga kenyamanannya. Berbagai fasilitas dimiliki oleh bangunan tersebut diantaranya poliklinik TKI, 4 money changer, tempat peristirahatan (transit) yang menampung 100 orang serta ruang tunggu.

Turut hadir dalam acara penjemputan tersebut adalah Putri Pariwisata Indonesia Chika Mailoa. Mahasiswi Fakultas Psikologi YAI itu mendapatkan tugas untuk mendampingi Jumhur dalam penjemputan TKI.