S-Man: Kami Tak Kaget Posisi Sriwijaya FC di Papan Tengah

S-Man: Kami Tak Kaget Posisi Sriwijaya FC di Papan Tengah
Tim Sriwijaya FC. Foto: Kris Samiaji/Sumeks

"Ini jelas di luar prediksi kami. Cukup buat kami terkejut karena kami tentu tidak mengharapkan tim ini di papan bawah terus. Harus naik ke atas. Saya masih yakin Sriwijaya FC bisa ke atas setelah jalani delapan laga awal ini," ungkap Ketua Suporter berbendera S-Man, Edy Ismail.

Menurut Edy, delapan laga awal Liga 1 2018 memang berat. Klub papan atas mengantri menantang Sriwijaya FC. Mulai dengan melawan Borneo FC, Persib Bandung, Madura United.

Selanjutnya, Persipura Jayapura, Persebaya Surabaya, hingga PSM Makassar. Kemudian sudah menunggu Bali United (5/5) dan Bhayangkara FC (12/5).

"Mereka memiliki kans yang sama juara Liga 1 musim ini. Saya yakin setelah melawan mereka, poin akan kembali lancar. Tim ini harus menempati lima besar di akhir putaran pertama jika ingin menetap di papan atas di akhir musim," ucapnya.

Sementara, Ketua suporter Sriwijaya FC dari Singa Mania Ariyadi Eko Neori mengaku, tidak kaget dengan posisi Sriwijaya FC di papan klasemen. Baginya, perjalanan tim berjuluk Laskar Wong Kito sejauh ini masih bisa dimaklumi.

Ini karena selain tim ini baru dibentuk untuk Liga 1 2018 juga lawan-lawan yang dihadapi di awal musim ini juga tergolong lawan berat di awal musim.

"Jarak dengan pemuncak klasemen juga gak jauh-jauh amat, peringkat di atasnya juga tipis-tipis. Jadi kami masih percaya dengan racikan Coach Rahmad Darmawan dan tim ini pasti bisa bersaing di papan atas," ungkap Eko.

Hasil yang ditorehkan Hamka Hamzah dkk sejauh ini menjadi dasar Singa Mania masih percaya kepada Sriwijaya FC. Dari enam pertandingan, Sriwijaya FC baru menelan kekalahan dari Madura United.

Sriwijaya FC masih kesulitan bersaing di papan atas Liga 1 2018 hingga pekan keenam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News