Sama-Sama Mabuk, Adik Tikam Abang Kandung, Pemicunya, Ya Tuhan

Sama-Sama Mabuk, Adik Tikam Abang Kandung, Pemicunya, Ya Tuhan
Terduga pelaku yang diamankan petugas. ANTARA/HO-Humas Polda Sulut

jpnn.com, MANADO - Polisi menangkap seorang pemuda, WN (34) yang menikam abang kandungnya, EN (44) di Kecamatan Amurang Timur, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara (Sulut).

WN melakukan penikaman terhadap abang kandungnya menggunakan senjata tajam jenis pisau.

Pemuda itu lantas ditangkap polisi tak lama setelah kejadian.

"Terduga pelaku WN langsung diamankan personel Polsek Amurang," kata Kabid Humas Polda Sulut Kombes Jules Abraham Abast di Manado, Jumat (27/5).

Perwira menengah Polri itu menjelaskan penikaman itu terjadi saat keduanya diduga mabuk.

Lalu, kakak beradik itu terlibat perselisihan dan terjadi cekcok diduga rebutan harta orang tua.

"Diduga karena sudah mabuk, kedua pria ini kemudian terlibat adu mulut," ucapnya.

Menurut Kombes Jules, korban EN sempat mendorong dan memukul sang adik.

Seorang pemuda, WN menikam EN setelah cekcok rebutan harta orang tua. Kasus adik tikam abang kandung itu terjadi di Minahasa Selatan, Sulut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News