SBY Disarankan Tiru Bill Clinton
Rabu, 30 Desember 2009 – 19:09 WIB
“Seharusnya, di tengah situasi seperti ini, pembelian mobil untuk jajaran pejabatnya bisa ditunda dulu, atau kalau memang diperlukan jangan membeli mobil semewah itu. Pemerintah bisa membeli mobil yang harganya tidak miliaran. Ini kan terkesan pemerintah sudah mati rasa,” jelasnya.
Baca Juga:
Hal yang tidak diduga oleh SBY, ternyata beberapa pimpinan lembaga parlemen menolak menerima mobil mewah itu. “Ini kan menggambarkan lemahnya koordinasi antara pemerintah dan legislatif dan juga antara Partai Demokrat sebagai pimpinan koalisi dengan koalisi yang sebagian juga menolak menerima mobil itu."
Dia menyarankan, agar SBY harus memikir ulang soal koalisinya. "Demokrat dan SBY tidak bisa membiarkan terus parpol anggota koalisi memainkan angendanya masing-masing. Benar parpol harus memikirkan konstituennya, namun parpol juga harus memikirkan kewajiban koalisinya. Ini harus dibicarakan mana yang bisa dimainkan dan mana yang harus diredam. Proses komunikasi antar-koalisi memang tersendat sebagai akibat tidak ada koordinasi yang baik,” tandasnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Pengamat Politik dari Charta Politika, Bima Arya Sugiharto, menilai pemerintahan SBY saat ini berada dalam situasi yang serba salah terkait
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Terus Berupaya Memberantas Judi Online dan Pinjol Ilegal
- Sinkronisasi Data Korban Galodo Sumbar, BNPB: 61 Orang Meninggal
- Uni Irma Apresiasi Respons Cepat Mentan Amran Bantu Petani Korban Galodo Sumbar
- Baru Keluar Lapas, Residivis Sabu-Sabu Ini Ditangkap Lagi
- Irjen Helmy Keluarkan Instruksi, Preman di Lampung Siap-Siap Saja
- TB Hasanuddin Tegaskan Pulau di Indonesia Tidak Boleh Diperjualbelikan