Selangkah Lagi, RI Menuju Investment Grade

Selangkah Lagi, RI Menuju Investment Grade
Selangkah Lagi, RI Menuju Investment Grade
BI sependapat dengan alasan peningkatan peringkat yang dilansir Moody"s, terutama terkait permintaan domestik yang berkesinambungan, serta langkah dan tahapan kebijakan dan reformasi struktural yang tepat. Moody"s juga mencatat penanaman modal langsung yang terus meningkat, utang luar negeri yang menurun, dan cadangan devisa Indonesia yang mencukupi.

"Saya melihat pengakuan ini akan semakin membuka peluang Indonesia untuk semakin dapat menarik lagi penanaman modal langsung, terutama untuk memperkuat ekspansi sektor-sektor ekonomi yang menyerap banyak tenaga kerja," kata Darmin.

Untuk menuju investment grade, kata Darmin, diperlukan penguatan strategi kebijakan, terutama terkait penyediaan infrastruktur yang dapat membantu pengendalian inflasi. Selain itu, juga perlu dilakukan pendalaman pasar keuangan, dan perbaikan struktur arus modal masuk ke arah  yang lebih berjangka panjang. "Kesemuanya dapat menjadi peluang bagi kita untuk lebih cepat dapat menuju  investment grade," kata Darmin.

Vice President-Senior Analyst Sovereign Risk Group Moody"s Aninda S Mitra dalam keterangan persnya menyatakan, membaiknya prospek masuknya investasi asing diharapkan memperkuat posisi eksternal Indonesia, serta prospek perekonomiannya. Prospek stabil diberikan kepada Indonesia karena adanya kebijakan-kebijakan yang dinilai mengurangi ketidakpastian. Salah satunya, dalam hal pengawasan perbankan dan kebijakan

JAKARTA - Lembaga pemeringkat Moody"s meningkatkan rating surat utang domestik dan luar negeri Indonesia dari Ba2 ke Ba1, dengan prospek stabil.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News