Selangkah Lagi, RI Menuju Investment Grade
Selasa, 18 Januari 2011 – 06:26 WIB

Selangkah Lagi, RI Menuju Investment Grade
Meski demikian, Moody"s mengingatkan adanya risiko kunci terkait sistem politik Indonesia. "Oposisi dari partner koalisi telah memperlambat upaya pemerintah dalam mengimplementasikan reformasi ekonomi," kata Aninda.
Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Kementrian Keuangan Rahmat Waluyanto mengatakan, peningkatan peringkat Indonesia sangat spesial karena diberikan di tengah situasi di banyak negara lain mengalami masa sulit. "Ini akan menambah confidence investor khususnya asing untuk bertahan di Indonesia," kata Rahmat.
Pemerintah juga telah mengantisipasi catatan Moody"s tentang kewaspadaan atas porsi asing dalam surat utang. Kata Rahmat, pemerintah selama ini sudah melakukan pendalaman pasar obligasi, melalui diversivikasi instrumen dan menjaga stabilitas pasar dengan pembentukan bond stabilization fund. Kata Rahmat, pemerintah juga meningkatkan koordinasi dengan berbagai otoritas, baik moneter maupun pasar modal.
Rahmat optimistis dana asing akan makin banyak masuk baik di pasar modal maupun investasi langsung. Upgrade dari Moody"s juga dinilai akan mendorong lembaga pemeringkat lain untuk segera menaikkan rating Indonesia. "Dampaknya terhadap utang juga semakin baik dalam hal memperbaiki profil biaya dan risiko. Biaya utang semakin rendah dan risiko refinancing rendah karena minat beli investor (adalah) ke SBN (Surat Berharga Negara) jangka panjang," kata Rahmat. (sof)
JAKARTA - Lembaga pemeringkat Moody"s meningkatkan rating surat utang domestik dan luar negeri Indonesia dari Ba2 ke Ba1, dengan prospek stabil.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bermodal Rp 3 Juta, Sulianto Indria Putra Bisa Kantongi USD 1 Juta
- Minta Keadilan kepada Kemenhub, Driver Ojol: Aplikator Cukup 10 Persen
- Bank Mandiri Kembali Masuk Forbes World’s Best Bank 2025 Lima Tahun Beruntun
- Luncurkan Green Movement, Pertamina NRE Teguhkan Komitmen Terhadap Keberlanjutan
- Pameran Rantai Dingin dan Logistik Terbesar di Indonesia Resmi Dibuka, Ini Targetnya
- Bea Cukai Kawal Ekspor Perdana 8,9 Ton Sekam Bakar PT Minaqu Indonesia ke Belanda