Serapan Anggaran Tinggi Belum Tentu Akuntabel
Minggu, 29 Januari 2012 – 21:22 WIB

Serapan Anggaran Tinggi Belum Tentu Akuntabel
JAKARTA--Setiap instansi pusat maupun daerah diminta untuk meningkatkan akuntabilitasnya dalam upaya menciptakan pemerintahan yang baik (good governance). Dengan akuntabilitas, menurut Deputi Pengawasan dan Akuntabilitas Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Herry Yana Sutisna, semua instansi pemerintah dituntut mempertanggungjawabkan seluruh sumber dana yang digunakannya, baik yang berasal dari APBD maupun APBN. "Membangun akuntabilitas keuangan negara diperlukan adanya keterbukaan, untuk apa anggaran negara dibelanjakan serta hasil manfaat harus jelas pertanggungjawabannya," ucapnya.
"Pertanggungjawaban atau tata akuntabilitas (sense accountability) ini penting sekali untuk diwujudkan dalam tugas sehari-hari. Sebab penggunaan sumber daya negara haruslah dipertanggungjawabkan secara jelas dan baik," kata Herry di Jakarta, Minggu (29/1).
Pertanggungjawaban yang dituntut ke pemerintah tak hanya berapa dana/anggaran yang dihabiskan. Hasil dari penggunaan anggarannya juga harus dilaporkan transparan. Itu sebabnya setiap instansi pemerintah dituntut memenuhi kinerja yang tidak hanya sepadan dengan anggaran yang diberikan. Tapi juga memenuhi output maupun outcome serta impact yang dirasakan pihak lainnya.
Baca Juga:
JAKARTA--Setiap instansi pusat maupun daerah diminta untuk meningkatkan akuntabilitasnya dalam upaya menciptakan pemerintahan yang baik (good governance).
BERITA TERKAIT
- Pertamina Sebut Realisasi BBM Subsisi Triwulan I 2025 Sesuai Kuota
- Tingkatkan Daya Saing, Rendang Gadih Kini Punya Fasilitas Produksi Baru
- Kinerja Membaik, Waskita Dinilai Jauh dari Potensi Delisting
- Libur Waisak 2025, Daop 8 Surabaya Menyiapkan 6 Kereta Tambahan, Ini Datanya
- Bamsoet Sebut Indonesia Punya Potensi Besar Jadi Pusat Ekonomi Digital Berbasis Kripto
- Bea Cukai Teluk Nibung Dukung Ekspor Perdana 126,6 Ton Kelapa Asal Tanjungbalai ke Thailand