SIMAK! Ini Pantun Nasihat Tifatul Sembiring untuk Fahri Hamzah

SIMAK! Ini Pantun Nasihat Tifatul Sembiring untuk Fahri Hamzah
Fahri Hamzah. Foto: dok.Jawapos.com


JAKARTA - Anggota Majelis Pertimbangan Partai Keadilan Sejahtera Tifatul Sembiring menyatakan tidak terlalu tahu urusan Fahri Hamzah dengan Badan Penegak Disiplin Organisasi (BPDO) PKS.

"Saya tidak terlalu tahu soal ini. Tapi nasihat saya, kita ini kan sebagaimana nasihat dari Ustad Anis Matta juga, sebagai prajurit, kita harus siap ditempatkan dimana saja. Kalau bahasa Melayunya, 'banyak rumput di sekitar dahlia, tidak usah ribut, ini cuma masalah dunia'," kata Tifatul Sembiring, berpantun di Gedung DPR RI, Senayan Jakarta, Senin (11/1).

Soal BPDO, Tifatul mengaku tidak tahu siapa yang dipanggil. "Fahri kah yang dipanggil? Saya tidak tahu. Orang BPDO-nya juga tidak memberi tahu. Tapi badan itu ada. Ketuanya Ustadz Abdul Muis. Tanya sama dia kewenangan-kewenangannya," saran Tifatul.

Mantan Presiden PKS ini menegaskan, kalau dipanggil oleh BPDO, siapa saja harus datang. "Termasuk saya juga. Kalau saya ada masalah, jadi saksi atau apa, saya pasti datang. Itu sikap seorang prajurit, kesatria. Datang dong." ujarnya.

Dia jelaskan, kader PKS duduk di Dewan, lantas ditugaskan di pimpinan atau dimana saja, harus siap.

"Nah sekarang tentu kita harus menghormati semua aturan. Ada hak pembelaan kalau ada masalah. Saya tidak tahu masalahnya apa. Saya hanya meluruskan garis dari kebijakan partai," ujarnya.

Karena itu, anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sumatera Utara I minta Fahri Hamzah tidak berteriak-teriak di media. "Untuk apa?. Hadapi saja. Jawab di situ, sanggah di situ. Fair kan?. Ada hak jawab di situ. Lagipula jarang di PKS kader punya masalah diumumkan jadi konsumsi publik. Jangan disamakan dengan partai lain," pungkasnya.(fas/jpnn)


JAKARTA - Anggota Majelis Pertimbangan Partai Keadilan Sejahtera Tifatul Sembiring menyatakan tidak terlalu tahu urusan Fahri Hamzah dengan Badan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News