Soal Kontrak Freeport, Ini Saran Ketua DPD RI
Senin, 21 Desember 2015 – 18:58 WIB
"Ini harus jadi pembelajaran bagi kita semua, utamanya para birokrasi yang terlibat dalam sebuah proses perjanjian. Birokrasi ini mestinya harus betul-betul orang yang kredibel," sarannya.
Selain itu, senator asal Sumatera Barat ini mengkritisi model kontrak PT Freeport Indonesia dalam pengelolaan tambang milik Indonesia.
"Jangan lagi kontraknya antara pemerintah langsung dengan institusi bisnis seperti Freeport. Cukup kontraknya dengan BUMN saja, sebagai salah satu upaya untuk membesarkan BUMN. Jangan negara,” pungkasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua DPD RI Irman Gusman menyatakan wajib hukumnya untuk menghormati sebuah kontrak. Kalau sebuah kontrak tidak dihormati, berarti bangsa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Indonesia Technology Investment Summit 2024: Solusi Berkelanjutan di Era Digital
- Pupuk Kaltim Tanam 900 Bibit Pohon di Bontang
- Pemda yang Tidak Usulkan Formasi PPPK 2024 untuk Tendik Harus Disanksi, Honorer Setuju?
- Letjen Richard Ungkap Kondisi Terkini Homeyo Setelah Diserang OPM 2 Hari Berturut-turut
- Menteri AHY Ungkap Puluhan Mafia Tanah Sudah Masuk Target Operasi, Tunggu Saja!