Spanyol: Tak Sekadar Pertahankan Gelar

Spanyol: Tak Sekadar Pertahankan Gelar
Spanyol memasuki era baru. FOTO: AFP

jpnn.com - TIMNAS Spanyol dihadapkan pada pekerjaan krusial guna mempertahankan hegemoninya. Namun, tugas tak berhenti sampai di situ.

Guna menjaga trofi Henri Delaunay tetap di Spanyol, La Furia Roja mesti memastikan regenerasi tim berjalan baik. Setelah era Fernando Torres hingga teranyar Diego Costa, kini pelatih Vicente del Bosque mempercayakan lini tengah pada sosok Alvaro Morata dan Nolito.

Regenerasi jadi sebuah tajuk penting mengingat kegagalan Spanyol tampil brilian pada Piala Dunia 2014 di Brasil. Hasil tersebut memberikan alarm kecil bagi Del Bosque untuk kembali menciptakan formula dahsyat di Prancis 2016.

Pascakegagalan dan kekalahan mengejutkan atas Slovakia, Spanyol selalu menang dalam delapan laga beruntun Kualifikasi Piala Eropa. Persiapan Morata dkk jelang Euro juga terbilang cukup mulus.

"Kami tahu sedang berada di grup neraka. Namun, kami adalah Spanyol dan akan terus melaju," tegas Morata.

Menilik dari skuat yang ada saat ini, Spanyol berpotensi kembali pertahankan gelar. Kuncinya satu, bagaimana gelandang muda bersinergi dengan bintang kaya pengalaman seperti Andres Iniesta dan Cesc Fabregas. (feb/JPNN)

Tahukah Anda?
Spanyol jadi tim pertama yang memenangkan Piala Eropa dua kali beruntun, pada 2008 dan 2012.

SPANYOL
Tampil di Putaran Final Euro:
1964, 1980, 1984, 1988, 1996, 2000, 2004, 2008, 2012
Prestasi Terbaik di Euro: Juara
Pelatih: Vicente del Bosque
Kapten: Iker Casillas

TIMNAS Spanyol dihadapkan pada pekerjaan krusial guna mempertahankan hegemoninya. Namun, tugas tak berhenti sampai di situ. Guna menjaga trofi Henri

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News