Surat Suara Dicetak di Makassar, 17 Januari Harus Kelar

Surat Suara Dicetak di Makassar, 17 Januari Harus Kelar
Pilkada. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Proses pencetakan surat suara untuk pilkada DKI Jakarta telah dimulai sejak Selasa (9/1) kemarin, di Jalan Adipura Nomor 45, Makassar, Sulawesi Selatan.

Sesuai e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), surat suara dicetak oleh PT Adi Perkasa Makasar, selaku pemenang tender.

Komisioner KPU DKI Mohamad Fadilah mengakui, proses pencetakan hari pertama sempat diwarnai mati lampu.

Karena itu penyelenggara telah menginstruksikan perusahaan mengantisipasi keadaan yang ada, agar pencetakan dapat tepat waktu paling lambat 17 Januari mendatang.

"Sampai kemarin proses produksi berjalan lancar, namun sempat ada kejadian mati lampu. Kami sudah imbau perusahaan untuk antisipasi hal itu. Perusahaan juga sudah punya genset untuk mengantisipasinya," ujar Fadilah di Kantor KPU DKI, Rabu (11/1).

Sebagai pemenang tender, PT Adi Perkasa Makassar diharuskan mencetak sebanyak 7,2 juta surat suara sebagaimana jumlah daftar pemilih tetap (DPT) DKI, ditambah 2,5 persen.

Begitu selesai dicetak dalam waktu delapan hari, surat suara selanjutnya dikirim ke Jakarta dengan menggunakan kapal.

"Distribusi surat suara dan logistik kami akan pastikan sortir, pengepakan, kemudian dimasukan dalam kotak suara dan disegel," ucap Fadilah.(gir/jpnn)


Proses pencetakan surat suara untuk pilkada DKI Jakarta telah dimulai sejak Selasa (9/1) kemarin, di Jalan Adipura Nomor 45, Makassar, Sulawesi Selatan.


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News