Tekad Belanda Hentikan Puasa Gelar

jpnn.com - FORTALEZA - Sebelum putaran final Piala Dunia 2014 dimulai tak banyak yang menjagokan Belanda untuk keluar sebagai juara. Mereka berada dalam satu grup bersama juara bertahan Spanyol yang jauh lebih diunggulkan.

Namun tiga kemenangan yang dihasilkan Arjen Robben dan kawan-kawan di penyisihan grup membalikkan prediksi. Belanda lolos ke babak 16 besar sebagai juara Grup B.

Kini Tim Oranye bertekad untuk menyudahi puasa gelar yang telah lama mereka jalankan di perhelatan ini. Dalam sejarahnya Belanda telah sembilan kali ikut serta di putaran final Piala Dunia. Hasilnya tiga kali mereka masuk ke babak final dan tiga kali pula mereka gagal.

Belanda masuk final Piala Dunia 1974. Namun tuah Total Football yang mereka anut kalah oleh ketangguhan tuan rumah Jerman di partai puncak. Empat tahun kemudian nasib mereka terulang.  Belanda harus menyerah di partai Final Piala Dunia 1974  oleh tuan rumah Argentina. Piala Dunia 2010 lalu menjadi kenangan pahit terahir mereka di Piala Dunia. Belanda kalah oleh Spanyol.

"Itu adalah kenangan terberat dalam karir saya sejauh ini. Tapi hal yang menarik dalam sepakbola adalah Anda selalu punya kesempatan untuk membalas dendam," ujar gelandang Belanda, Wesley Sneijder dalam situs resmi FIFA.

Pertarungan Belanda di babak delapan besar akan dimulai Minggu (29/6) malam WIB saat menjajal ketangguhan Meksiko. Di atas kertas Belanda memang jauh lebih diunggulkan. Namun Meksiko sempat mencuri perhatian saat memaksa tuan rumah Brasil bermain imbang di babak penyisihan grup.

Meksiko keluar sebagai juara kedua di Grup A dengan poin yang sama dengan Brasil selaku juara grup. Sama-sama mengoleksi tujuh poin dari dua kali menang dan sekali imbang.

"Perjalanan masih panjang. Kami sangat percaya diri, tapi kami harus melihat lawan kami berikutnya  dan Meksiko memiliki tim yang bagus. Mereka adalah tim yang sulit untuk dihadapi, tentu, kami akan berkonsentrasi dan benar-benar fokus pada pertandingan ini. Setelah itu,  mari (kita) lihat apa yang terjadi," tambahnya.(zul/jpnn)