Terjebak Dalam Kebakaran, Ayah Tewas, Dua Anaknya Sekarat

Terjebak Dalam Kebakaran, Ayah Tewas, Dua Anaknya Sekarat
Petugas pemadam bersama PMI mengevakuasi penghuni rumah toko, Albert (kanan bawah), yang terjebak di lantai dua rumahnya saat terjadi kebakaran di Jalan Bogor Medan, Kamis (12/10). Foto: SUTAN SIREGAR/SUMUT POS

Berkaitan peristiwa kebakaran yang menelan korban jiwa tersebut, Kapolsek Medam Kota Kompol Martuasah Tobing menjelaskan, dugaan sementara, kebakaran yang terjadi diakibatkan sisa api dari pembakaran dupa di tempat sembahyang yang berada di lantai dua bangunan.

“Diduga kebakaran yang terjadi diakibatkan sisa bakaran dupa di lantai dua bangunan. Tapi lebih jauh masih kita dalami lagi penyebab pastinya dengan bantuan tim Labfor,” jelasnya.

Sementara di RS Permata Bunda, kondisi kedua korban masih kritis. Korban diketahui bernama Alfred, masih belum sadarkan diri atau koma. Korban menderita luka bakar 90 persen atau great 2 sampai great 3 dan paling banyak di bagian atas tubuhnya.

Humas RS Permata Bunda, Helmi saat dikonfirmasi Sumut Pos menyebutkan, begitu tiba di RSU Permata Bunda, korban ditangani di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Karena luka bakar yang diderita cukup parah, korban dibawa ke kamar bedah untuk dilakukan operasi debridemen. Setelah itu, korban dirawat intensif di ruangan ICU.

”Korban membutuhkan alat bantu nafas yang adanya di ICU. Selain itu, dirawat di ICU agar perawatan harus intensif, ” tandas Helmi.

Amatan Sumut Pos, terlihat seorang wanita dan seorang pria mendatangi ruang ICU. Begitu tiba, wanita tersebut menyerahkan sejumlah obat kepada seorang Perawat. Sementara pria yang menemani wanita itu, terlihat hanya berdiri diam di depan pintu, sambil melihat ke arah korban yang sedang terbaring tidak sadarkan diri.

Ketika ditanyai Sumut Pos, wanita itu mengaku sebagai kerabat dari korban. Namun, wanita itu tidak menjelaskan hubungan persaudaraan mereka dan hanya menyebut kalau korban masih berstatus mahasiswa. Ketika ditanya lebih lanjut, wanita itu seketika diam dan enggan berkomentar.

”Masih anak-anak ini. Masih mahasiswa dia, ” ujarnya singkat. (dvs/ain/adz)


Soedidjo dan dua anaknya terjebak di dalam rumah toko (Ruko) berlantai tiga, saat api membakar ruko tersebut, Kamis (12/10) pagi.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News