Terpaksa Revisi RUU Kesehatan
Sabtu, 23 Januari 2010 – 02:30 WIB
Argumen tersebut dipaparkan Pelosi di hadapan Obama dalam rapat tertutup bersama Ketua Senat Mayoritas Harry Reid dan Ketua DPR Mayoritas Steny Hoyer. "Presiden memang memanggil tiga tokoh Demokrat untuk membahas perkembangan pembahasan RUU Kesehatan," konfirmasi salah seorang Jubir Gedung Putih, Bill Burton, seperti dilansir Agence France-Presse.
Baca Juga:
Sebenarnya, Demokrat masih punya cara lain untuk menggolkan RUU Kesehatan tersebut. Jalurnya pun tetap melalui senat, dan tidak memerlukan dukungan mayoritas 60 suara. Yakni, lewat prosedur rekonsiliasi. Hanya dengan 51 suara, Demokrat bisa mewujudkan reformasi kesehatan versi mereka. Tapi, Demokrat tetap harus berkompromi dengan kubu Republik pada beberapa pasal inti. Sayangnya, prosedur tersebut membutuhkan dana yang besar dan cenderung tidak dilirik.
Kekalahan Martha Coakley dalam pemilihan Senator Massachusetts, Selasa (19/1) waktu setempat, benar-benar telah mengacaukan agenda politik Demokrat. RUU Kesehatan yang menjadi prioritas utama Obama dan jajaran pemerintahannya terancam gagal terwujud. Selain tidak mungkin memenangkan mayoritas dukungan senat dan belum tentu diloloskan DPR AS, pembahasan RUU Kesehatan itu juga akan kembali memakan waktu lama.
"Saya rasa, tidak ada lagi prioritas utama. Yang ada hanya dua atau tiga prioritas," ujar Senator Chuck Schumer. Rencananya, para petinggi Demokrat di Senat AS dan DPR akan merumuskan ulang RUU Kesehatan tersebut. Sebelum meleburnya menjadi satu versi, masing-masing level akan menggodok lebih dulu rumusan yang baru. Selanjutnya, rumusan baru yang lebih solid itu baru akan dimintakan persetujuan dari Obama. (hep/ami)
WASHINGTON - Indikasi bakal gagalnya reformasi sistem kesehatan kian menguat. Setelah kehilangan suara mayoritas di senat, Partai Demokrat melirik
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI: World Water Forum di Bali Bakal Melahirkan Deklarasi Bersejarah
- Alhamdulillah, Israel dan AS Pastikan 160 Ribu Bahan Bakar Telah Terkirim ke Gaza
- Soal IUU Fishing, RI Tidak Perlu Berkompromi dengan Vietnam
- Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
- Stafsus Kementerian Investasi Pradana Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara